Atlaz Academy, sebuah platfom untuk sistem lengkap belajar Bahasa Inggris, telah secara resmi menggandeng Diginusa sebagai mitra strategis mereka. Diginusa sendiri adalah salah satu elemen dari Grup Gramedia yang sudah terkenal karena perannya dalam pengintegrasian teknologi ke bidang pendidikan. Kedua entitas ini bekerja sama guna memajukan revolusi pendidikan didorong oleh teknologi di Indonesia dan siap merespon perkembangan pendidikan pada tahun 2025.
Setelah berhasil membimbing lebih dari 30.000 pelajar pada tahun ajaran 2024 dengan menggunakan bahan belajar standar global serta dukungan online berbasis AI, Atlas saat ini mengembangkan pengaruhnya lewat kolaborasi dengan Diginusa. Kerjasama tersebut ditujukan untuk mengeraskan proses transformasi digital di sekolah-sekolah dan memberikan opsi pendidikan yang canggih, terbuka bagi semua kalangan, dan sesuai dengan permintaan siswa serta guru-guru di seluruh tanah air.
Sebagai langkah pertama dalam kerja sama mereka, Atlaz dan Diginusa menyelenggarakan seminar web bernama “Tren Teknologi Pendidikan Terpanas” yang menjelaskan sejumlah perkembangan teknologi di bidang pendidikan yang diperkirakan bakal menjadi dominan hingga tahun 2025. Selain itu, serangkaian aktivitas kolaboratif tersebut juga mencakup event offline tentang etika digital serta penerapan teknologi secara bijaksana bagi para guru, sehingga memudahkan penyerapan materi secara konsentrasi tinggi dan langsung terapkan dalam praktiknya.
Pada acara Digitalks yang digelar di Hotel Amaris Darmo, Surabaya, Kevin Febryan sebagai Chief Product Officer Atlaz juga berperan sebagai salah satu pembicara kunci. Dia mengekspresikan penghargaannya atas antusiasme para kepala sekolah yang menghadiri kegiatan tersebut.
“Sungguh suatu kehormatan untuk berbicara di hadapan para kepala sekolah terbaik Surabaya. Terima kasih atas sambutan yang begitu hangat dan penuh keramahan. Para peserta sangat antusias untuk mempelajari hal-hal baru, dan saya yakin mereka telah berhasil melakukannya. Semoga semangat ini terus menyebar kepada lebih banyak pendidik serta akhirnya sampai pada siswa-siswa—mereka adalah masa depan bangsa kita. Mari kita terus bekerja sama guna menyempurnakan sistem pendidikan dengan memberikan sumber daya berkualitas tinggi dan metode pengajaran!”
– Demikian ucapan Kevin Febryan sebagai Chief Product Officer Atlaz.
Dengan kemampuan Atlas di bidang pengembangan pendidikan Bahasa Inggris bersama dengan keterampilan Diginusa sebagai anggota dari GrupGramedia yang telah terbukti dalam menyediakan solusi digital bagi institusi pendidikan, kerjasama antara kedua pihak dipercaya dapat menghasilkan efek positif jangka panjang.
“Saya menginginkan kerja sama ini dapat menghasilkan efek positif yang sesuai dengan permintaan pelajar dan guru se-Indonesia. Kerjasama ini tentunya bertanggung jawab dalam menyediakan solusi pembelajaran berbantuan teknologi yang inovatif, terbuka bagi semua, serta bermutu di seluruh wilayah Indonesia,” jelas Liva, CEO dari Atlaz Academy.
Kemitraan antara Atlaz dan Diginusa menandai babak baru dalam evolusi pendidikan Indonesia yang semakin adaptif terhadap perkembangan teknologi. Dengan semangat kolaborasi, keduanya berkomitmen untuk terus menghadirkan terobosan-terobosan yang mendukung proses belajar mengajar secara efektif dan berdaya saing global.
Bagi yang ingin mendapatkan detail tambahan tentang Atlaz Academy serta Diginusa, silakan merujuk ke
platform
Berikut adalah hiatlaz.com dan diginusa.com. (*)