Kirab Budaya di Desa Wisata Kunir, Anggota DPRD Jateng Nurul Furqon Pacu Perekonomian Daerah

Kirab Budaya di Desa Wisata Kunir, Anggota DPRD Jateng Nurul Furqon Pacu Perekonomian Daerah


PR JATENG –

Anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah dari Fraksi PPP, Nurul Furqon, menghadiri acara Kirab Budaya di Desa Kunir, Kecamatan Dempet, Kabupaten Demak. Acara ini juga dihadiri oleh Bupati Demak Estianah dan perwakilan Dinas Pariwisata.

Kirab budaya ini diawali dengan prosesi mengelilingi 7 dusun di Desa Kunir, kemudian dilanjutkan dengan seremonial upacara Gebyur Dawet, serta ditutup dengan pagelaran wayang kulit dan ketoprak.

Acara ini bertujuan untuk melestarikan tradisi dan budaya lokal agar terus diwariskan kepada generasi mendatang.

Nurul Furqon menyampaikan agar warga Desa Kunir tetap melestarikan budaya. Termasuk Tari Bawang yang diciptakan oleh warga desa ini. Ia berharap Tari Bawang dapat dikenal di seluruh Indonesia bahkan mancanegara.

Dia pun mengapresiasi acara di Desa Kunir, yang ia nilai memiliki potensi untuk menarik penduduk dari luar desa karena penampilan yang unik dan atraktif, diselenggarakan secara rutin tiap tahun sekitar akhir Lebaran.

Pada pidatonya, Kepala Desa Kunir, yaitu Bapak Romli, mengekspresikan rasa terimakasihnya kepada Nurul Furqon karena sudah bersedia hadir dalam kegiatan itu serta dukungan finansial yang telah diserahkan untuk memperlancar ekonomi di desanya.

Kunir adalah sebuah desa pariwisata di kabupaten Demak yang mengandalkan pertanian bawang merah sebagai sumber penghasilannya. Karena tersedianya infrastruktur seperti jalur peternakan, dinding pelindung tanaman, serta sistem drainase yang memadai, mutu bawang merah dalam wilayah tersebut pun turut meningkat.

Kepala Desa Kunir menginginkan agar kegiatan Apitan bisa mendongkrak bidang pariwisata serta ekonomi lokalnya. Dia menyerukan dukungan total dari pihak pemerintahan setempat guna menjadikan impian Desa Kunir sebagai tujuan wisata populer terwujud.

“Di Kunir, kami memiliki potensi bawang merah yang luar biasa. Kami ingin menawarkan kepada wisatawan bagaimana proses menanam dan mengelola bawang merah, serta memperkenalkan gudang bawang merah yang mampu menyerap banyak tenaga kerja,” jelas Romli.***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com