Ketok Palu! NewJeans Tak Boleh Main Sendiri di Industri Hibur tanpa ADORiktig

Ketok Palu! NewJeans Tak Boleh Main Sendiri di Industri Hibur tanpa ADORiktig



– Pengadilan Distrik Utama Seoul telah menyatakan bahwa grup penyanyi perempuan K-pop NewJeans tidak boleh terlibat dalam kegiatan di industri hiburan sama sekali.

Jika NewJeans melakukan aktivitas di dunia hiburan ini dengan cara independen atau melalui pihak ketiga tanpa seizin sebelumnya dari agensinya, ADOR, itu bisa menjadi masalah.

Ini dengan efekiv mencegah NewJeans ikut serta dalam setiap kegiatan tanpa adanya partisipasi ADOR.

Pada tanggal 30 Mei, Divisi Perdata Nomor 52 dari Pengadilan Distrik Utama Seoul menyetujui sebagian permintaan ADOR.

Surat permintaan tersebut mencakup keputusan pengadilan untuk menjaga posisi kontrak saat ini serta mencegah NewJeans dari penandatan perjanjian iklan sendirian tanpa persetujuan.

Mahkamah memutuskan bahwa anggota NewJeans dilarang berpartisipasi dalam aktivitas di bidang hiburan baik sendirian maupun lewat perantara tanpa seizin atau persetujuan ADOR terlebih dahulu sampai ada putusan tingkat awal mengenai legalitas dari kontrak kerja mereka yang bersifat eksklusif.

Pilihan ini ditujukan untuk menjaga situasi tetap stabil sementara terjadi perselisihan hukum di antara NewJeans dan ADOR tentang sah tidaknya perjanjian kerja sama mereka.

Pengadilan pun menambahkan ketentuan sanksi di mana NewJeans wajib membayar denda senilai 1 triliun won Korea (kira-kira 11 triliun rupiah) kepada ADOR untuk setiap kali melanggar keputusan pengadilan tersebut.

Pengadilan menyatakan bahwa NewJeans juga perlu menanggung biaya mengajukan permohonannya.

Pada tanggal 21 Maret, pengadilan secara keseluruhan menyetujui permohonan ADOR, sehingga memutuskan agar NewJeans dilarang melakukan kontrak promosi atau iklan di luar agensinya.

Saat anggota NewJeans menyuarakan penentangan atas kebijaksanaan itu, hakim menampiknya pada 21 April, memperkuat kembali keputusan lama.

Menurut kutipan dari Allkpop, kebijakan baru-baru ini bukan saja menghalangi NewJeans untuk melaksanakan aktivitas secara mandiri, namun juga semakin meneguhkan kedudukan hukum ADOR tentang sahnya perjanjian tersebut.

Namun, NewJeans tetap melanjutkan gugatan untuk membatalkan kontrak karena telah kehilangan kepercayaannya.

Itu mengindikasikan bahwa pergeseran dalam sengketa hukum di antara keduanya mungkin akan memburuk seiring dengan kelanjutan sidang utama.

Sidang ke dua dari perkara utama yang melibatkan NewJeans dengan ADOR, direncanakan berlangsung pada 5 Juni.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com