IWAPI dan Misi Sosial di Baduy: Memperingati Hari Gizi Nasional dengan Cinta

IWAPI dan Misi Sosial di Baduy: Memperingati Hari Gizi Nasional dengan Cinta

Oleh: Mayuko Anantawikrama

Di tengah keindahan alam dan kekayaan budaya Baduy yang memikat, IWAPI (Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia) melalui DPP Pariwisata dengan penuh rasa bangga melaksanakan sebuah misi sosial yang berarti. Dalam rangka memperingati Hari Gizi Nasional, kami memberikan 262 paket sembako kepada masyarakat setempat sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap kesehatan dan kesejahteraan mereka.

Harmoni Baduy: Menginspirasi Kesederhanaan dan Kebersamaan

Perjalanan kami ke wilayah Baduy tidak hanya memberi kesempatan untuk berbagi, tetapi juga menjadi pelajaran berharga tentang kehidupan yang harmonis dengan alam. Penduduk Baduy yang setia menjaga tradisi turun-temurun mengajarkan kepada kita pentingnya kebersamaan, kearifan lokal, dan penghormatan terhadap lingkungan.

Dalam kegiatan ini, kami disambut hangat oleh masyarakat dan tokoh adat setempat. Paket sembako yang diserahkan langsung kepada Jaro Wilayah Bapak Oom untuk didistribusikan kepada masyarakat Baduy Dalam diharapkan dapat memberikan manfaat dan kebahagiaan bagi penerima.

Eksplorasi dan Keterlibatan IWAPI

Kegiatan ini juga menjadi bagian dari eksplorasi budaya dan keindahan alam Baduy yang luar biasa. Tur ini diikuti oleh 70 peserta yang berasal dari berbagai wilayah dan organisasi, termasuk:
• DPC Jakarta Pusat
• DPC Jakarta Selatan
• DPC Kepulauan Seribu
• DPD DKI Jakarta
• DPC Lebak Banten
• DPD Banten
• DPP IWAPI

Dalam perjalanan ini, kami mengunjungi beberapa kampung di wilayah Desa Kanekes dengan jalur trekking yang penuh pengalaman. Kampung-kampung yang kami kunjungi meliputi:
1. Kadek Ketuk
2. Legok Jeruk
3. Belimbing
4. Marengo
5. Gajebo

Komitmen IWAPI terhadap Pariwisata dan Pemberdayaan Wanita

Sebagai Wakil Ketua Umum Pariwisata IWAPI, saya menyampaikan komitmen kami untuk terus meningkatkan peran perempuan pengusaha, khususnya dalam sektor pariwisata. Saya menyadari bahwa masih banyak perempuan pengusaha di bidang ini yang belum mendapatkan cukup perhatian dan dukungan untuk berkembang.

Selain itu, kami juga ingin memastikan bahwa keindahan Indonesia yang tersembunyi (hidden gems), seperti Baduy, dapat dikelola dengan baik tanpa merusak keaslian budaya dan kearifan lokalnya. Ini adalah bentuk tanggung jawab kita bersama untuk menjaga warisan budaya dan keindahan alam Indonesia.

Misi Sosial yang Bermakna

Hari Gizi Nasional menjadi momen yang tepat bagi kami untuk tidak hanya mempererat hubungan dengan masyarakat lokal tetapi juga memberikan kontribusi nyata kepada mereka. Kami berharap kegiatan ini dapat menginspirasi lebih banyak pihak untuk peduli terhadap masyarakat adat dan lingkungan sekitar.

Sebagai penutup, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung acara ini, termasuk para anggota IWAPI, tokoh adat, dan masyarakat Baduy. Semoga kolaborasi dan kepedulian ini terus berlanjut untuk menciptakan Indonesia yang lebih baik.

“IWAPI ingin menjadi jembatan antara tradisi, pariwisata, dan pemberdayaan wanita, sehingga budaya dan keindahan Indonesia tidak hanya terjaga tetapi juga menjadi kebanggaan dunia,” tutup saya dengan penuh harapan.

— Mayuko Anantawikrama
Wakil Ketua Umum Pariwisata, IWAPI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *