HARIAN BOGOR RAYA— Berkat kesuksesan film “AGAK LAEN” yang mencapai 9 juta penonton dan memperoleh Piala Antemas dalam FFI 2024, duo produser Ernest Prakasa dan Dipa Andika kembali menghadirkan Imajinari di layar lebar melalui karya terbaru berjudul “AGAK LAEN: MENYALA PANTIKU!”.
“Kami menyajikan latar, karakter, dan naskah dengan pendekatan yang tidak biasa dan berani. Panti jompo menjadi lambang tempat di mana tawa dan perasaan haru dapat bersama-sama bertahan,” katanya.
Sutradara sekaligus penulis naskah, Muhadkly Acho, menyampaikan bahwa film ini merupakan penggalian terhadap realitas sosial yang disajikan dengan gaya komedi khas AGAK LAEN.
“Saya ingin memancing perhatian penonton melalui pandangan mereka sendiri. Komedi di sini bukan hanya sekadar membuat tertawa, tetapi juga gambaran dari kehidupan,” katanya.
Film ini juga menunjukkan perkembangan Imajinari sebagai sebuah rumah produksi yang mengedepankan visi kreatif para sutradara. Studio ini sebelumnya telah sukses dengan film “Jatuh Cinta Seperti di Film Film” dan “Ngeri-Ngeri Sedap”.
Dengan menggabungkan unsur humor dan refleksi sosial, “MENYALA PANTIKU!” dipandang sebagai proyek paling berani yang pernah dibuat oleh Imajinari. Ernest menyebutnya sebagai “tawa yang mempersatukan bangsa”, sekaligus penutup tahun yang penuh semangat bagi industri perfilman nasional.
