Dua Pria Buat Polres Cirebon Seperti Showroom Motor Bekas, Honda Scooter Berbaris Rapi

Dua Pria Buat Polres Cirebon Seperti Showroom Motor Bekas, Honda Scooter Berbaris Rapi

Dua Orang Laki-laki Ubah Polres Cirebon Jadi Seperti Bengkel Motor Bekas, Skuter Matik Honda Tertata Rapi

Dua Orang Ini Mengubah Polres Cirebon Menjadi Seperti Bengkel Motor Bekas, Skuter Honda Tersusun Rapi

Polres Cirebon memperlihatkan barisan sepeda motor matic Honda dengan variasi jenis yang dioperasikan oleh dua orang laki-laki dalam gerakan perhitungan detik.

/ Peristiwa

Irsyaad W 20 Mei, 9:30 AM 20 Mei, 9:30 AM



– Area kantor Polres Cirebon terlihat seperti dealer sepeda motor bekas, (19/5/25)

Karena belasan sepeda motor matic Honda bertebaran akibat perbuatan kedua orang ini dalam hitungan detik yang dilakukan oleh dua individu dengan inisial FA dan HB.

Setelah ditelusuri lebih lanjut, diketahui bahwa kedua individu tersebut adalah ahli dalam mencuri sepeda motor di Kota Cirebon, Jawa Barat.

Kepala otak sang terduga adalah seseorang yang pernah melakukan tindakan kriminal sebelumnya dan bekerja sama dengan para terduga lainnya dalam melancarkan aksi ke 13 tempat kejadian perkara pada tahun lalu.

Berdasarkan video dari sistem pengawasan CCTV yang dikirimkan kepada kelompok jurnalis kami, perbuatan kedua penjahat tersebut direkam oleh kamera pemantau di sebuah waralaba ritel kecil sepanjang Jalanan Raya Pantura, Gunung Jati, pada tanggal 10 Mei pukul malam.

Video tersebut secara jelas mengungkap kehadiran dua pelaku utama.

Kedua karakter tersebut pun memakai helm guna menutupi jati diri mereka.

Segera setelah menganalisis keadaan, seorang perampok pun menuju ke arah sepeda motornya dengan cepat.

Dalam sekejap saja, skuter otomatis itu hilang akibat pencurian dan para pelakunya melarikan diri.

Kapolres Cirebon Kota, AKBP Eko Iskandar mengatakan bahwa tidak berapa lama setelah menerimalaporan tentang hilangnya sepeda motortersebut, petugas pun langsung bertindak.

Mereka mengambil rekaman CCTV sebagai bukti. Kepolisian pun meminta kesaksian beberapa orang saksi.

“Penggerebekan terbaru pada hari Minggu semalam merupakan hasil dari penyelidikan lanjutan. Pelaku pertama telah diringkus sebelumnya dan diserahkan ke Polsek Selatan Timur, lalu kedua tersangka lainnya berhasil ditembakkan tangannya beberapa waktu sesudah itu,” ungkap Eko saat diwawancara seusai konferensi pers di Mapolres Cirebon Kota, 19 Mei pukul siang yang dilaporkan oleh Kompas.com.

Eko Iskandar mengatakan bahwa dua orang yang dituduh memiliki awalan nama depan HB dan FA.

FA adalah ahli dalam menangani pencurian mobil berulang dengan modus operandi serupa.

FA ditahan kepenjara untuk pertama kalinya di tahun 2023 dan akhirnya bebas pada bulan Februari 2025.

Mereka telah melakukan tindakan di 13 lokasi yang berbeda di daerah Cirebon dan sekitarnya.

Cara yang digunakan adalah menargetkan mini market serta lokasi yang sunyi dan tidak berpengawas.

Dari kedua tersangka tersebut, kepolisian mengamankan 6 sepeda motor, sedangkan 4 sepeda motor lainnya telah terjual.

Kepolisian terus mengejar para pelakunya serta mencari tersangka lainnya, khususnya pihak penadah yang menerima pengiriman sepeda motor hasil pencurian langsung dari sang pelaku.

Pada saat peluncuran, kepolisan pun mengharapkan FA yang dianggap sebagai mastermind dari pengambilan barang berharga untuk menjelaskan bagaimana proses pengambilannya dilakukan.

Ketika melakukan demonstrasi, FA mengatakan bahwa motor dengan kemudi terkunci ke arah kanan cenderung lebih susah untuk dipukuli menggunakan kunci T dibandingkan ketika kemudinya dikunci ke arah kiri.

Copyright 2025

Related Article

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com