– Heboh seputar pemberian penghargaan kepada Syahrini oleh The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) dalam acara Cannes Film Festival pada akhirnya telah terpecahkan.
“UNESCO tidak terlibat dalam memberikan hadiah pada gelaran yang disebutkan di Cannes,” demikian bunyi pernyataan resmi UNESCO seperti dicatat dari postingan akun Instagram @rumpi_gosip, Jumat (23/5/2025).
UNESCO menyatakan bahwa pertunjukan dalam ajang Cannes Film Festival mungkin saja mencakup salah satu bagian dari Artis untuk Damai, yaitu Guila Clara Kessous. Meskipun demikian, disampaikan pula bahwa peristiwa itu merupakan wujud dukungan resmi kepada UNESCO.
“Meski acara itu kemungkinan besar mencakup partisipasi Artis untuk Perdamaian UNESCO secara pribadi maupun simbolik, namun acara tersebut tidak termasuk sebagai ritual ataupun bentuk penghargaan formal dari UNESCO,” demikian penjelasannya.
UNESCO juga mengindikasikan bahwa hadiah tersebut mungkin datang dari badan yang disebut United Society Council lewat perhelatan berjudul Listen to Her Parole.
“Mungkin akan lebih akurat bila disebut sebagai penghargaan dari United Society Council lewat acara Listen to her Parole, yang diperkuat dukungan Guila Clara Kessous, salah satu seniman damai UNESCO,” lanjut pernyataan tersebut.
Sekitar waktu itu, informasi tersebut banyak dibagikan di media sosial tentang klaim bahawa Syahrini telah menerima penghargaan secara langsung dari UNESCO saat acara Cannes Film Festival tahun 2025. Inces — panggilan akrab bagi Syahrini— mengaku turut serta dalam kegiatan Cannes ini dengan tujuan untuk memperoleh apresiasi istimewa dari UNESCO.
“Saya hadir di Cannes guna menerima anugerah prestisius dan istimewa dari UNESCO lewat ajang ‘Perhatian terhadap Pembebasan Bersyarat’. Penghargaan ini saya persembahkan kepada seluruh wanita di planet kita,” tegasnya.
Sebagaimana telah disebutkan, banyak warganet meragukan keabsahan penghargaan tersebut menurut pernyatan istrinya Reino Barack. ***
