Diproyeksikan bahwa kerja sama strategis PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dan TikTok akan berdampak pada bisnis kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia melalui e-commerce dan akan mendorong penciptaan jutaan pekerjaan baru dalam lima tahun mendatang.
Kedua entitas resmi mengumumkan kolaborasi strategis dengan integrasi bisnis TikTok ke Tokopedia. Melalui kolaborasi ini, TikTok Shop akan beroperasi di Indonesia melalui PT Tokopedia, dengan TikTok menjadi pemegang saham pengendali.
Lebih dari 90% penjual adalah UMKM, menurut manajemen TikTok dan GoTo. Program-program dari Grup GoTo, Tokopedia, dan Tiktok akan mendukung UMKM tersebut.
Dukungan tersebut termasuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan produsen UMKM Indonesia melalui program yang menyeluruh yang mendorong peningkatan keahlian dan akses sumber daya mulai dari hulu (produksi) hingga hilir (penjualan), dan mendukung praktik bisnis, pemasaran, dan branding berkelanjutan bagi pedagang.
Selain itu, membantu bisnis lokal dalam memasarkan produk mereka di pasar internasional, mendirikan pusat pengembangan talenta digital di seluruh Indonesia, dan menjamin lokasi pasar yang memungkinkan persaingan yang wajar.
R.A. Koesoemohadiani, Sekretaris Perusahaan GoTo, menyatakan bahwa kerja sama tim adalah salah satu faktor penting dalam pertumbuhan ekosistem Grup GoTo.
Koesoemohadiani menyatakan dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (11/12/2023), bahwa “[kemitraan ini] untuk mendorong pertumbuhan jangka panjang atas sektor UMKM Indonesia dan ekonomi digital secara keseluruhan.”
Stephanie Susilo, Executive Director of TikTok E-Commerce Indonesia, menyatakan bahwa kolaborasi dengan Tokopedia merupakan awal dari komitmen jangka panjang TikTok untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia. Stephanie memberi tahu media dalam sebuah pernyataan terpisah, mengatakan, “Kami memiliki tujuan yang sama untuk mendukung konsumen dan UMKM Indonesia; dan GoTo, sebagai juara nasional, adalah mitra yang paling ideal untuk mencapai misi bersama dalam memberdayakan dan mendukung kemajuan bisnis lokal.”
Menurut informasi yang dikumpulkan oleh Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM), UMKM memiliki kapasitas untuk memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian Indonesia.
Tahun 2022, ada 65,4 juta UMKM di Tanah Air, yang mempekerjakan 114,7 juta orang, atau 56% dari tenaga kerja, dan berkontribusi lebih dari 60% terhadap PDB. Namun, selama pandemi, kontribusi sektor ini sempat turun menjadi 37,3%.
Diproyeksikan bahwa kerja sama dengan Tokopedia melalui investasi langsung TikTok akan mendorong pertumbuhan ekonomi digital, pemberdayaan, dan perluasan pasar bagi pelaku UMKM kecil dan menengah di negara ini.
TikTok berencana untuk menginvestasikan lebih dari US$ 1,5 miliar—atau setara sekitar Rp 23 triliun—untuk membantu operasi Tokopedia, tanpa mengurangi kepemilikan GoTo-nya di Tokopedia.
Selain itu, perkembangan kombinasi ini diperkirakan akan menguntungkan GoTo, yang akan tetap menjadi mitra ekosistem Tokopedia dan memperluas pasar melalui layanan keuangan digital GoTo Financial dan layanan sesuai permintaan Gojek. Selain itu, GoTo akan menerima pendapatan dari pertumbuhan Tokopedia.