Kalangan Jambi-
Dalam praktik Feng Shui, tanaman hias tak sekadar berperan sebagai dekorasi dalam ruangan, melainkan diyakini dapat menyaring energi negatif atau Sha Qi. Energi merugikan tersebut bisa datang dari desain luar bangunan ataupun situasi internal di dalam hunian. Di bawah ini adalah sejumlah metode penempatan tanaman yang dapat mendukung keseimbangan energi di tempat tinggal Anda:
1. Menanam di Area Gerbang yang Tidak Efisien
Pintu masuk sangat vital dalam menyerap energi positif kedalam hunian. Tetapi bila lokasinya kurang sesuai dan tak mungkin diperbaiki, meletakkan tanaman hias bisa jadi jawabannya. Tanaman semacam bambu air atau lidah mertua diyakinin bisa memperkokoh arus energi baik sambil melindungi dari dampak buruk.
2. Meletakkan Tumbuhan di Sisi antara Dapur dan Kamar Mandi
Dalam prinsip feng shui, dapur melambangkan elemen api dan kamar mandi melambangkan elemen air. Apabila kedua ruangan tersebut saling bertatap langsung, bisa saja timbul konflik antar elemen yang akan menimbulkan ketidakhormonisan secara emosi ataupun fisik pada penduduk rumah itu. Sebagai solusinya, gantilah tanaman di dekat pintu masuk ke dapur atau kamar mandi sebagai langkah penyeimbangnya.
3. Kaktus sebagai Penahan Energi Negatif di Luar Rumah
Jika rumah menghadap persimpangan T atau terdapat sudut tajam dari bangunan tetangga yang terlihat dari balkon atau jendela, hal ini bisa menciptakan energi negatif. Tanaman seperti kaktus, meskipun kurang disarankan untuk dalam ruangan, dapat ditempatkan di luar rumah atau balkon sebagai penangkal situasi tersebut.
4. Tanaman Tinggi untuk Pintu yang Menghadap Jendela
Berdasarkan prinsip Feng Shui, jika angin masuk melalui gerbang depan lalu keluar tepat di jendela yang bertentangan dengannya, hal ini dapat menyebabkan hilangnya harta karun. Solusi atas permasalahan itu mungkin dengan pemasangan tirai agar meredirect aliran tenaga tersebut. Apabila situasi tak mendukung, tumbuhan besar dan tebal bisa menjadi alternatif ideal karena selain berperan sebagai filter udara secara natural juga membantu dalam menyeimbangkan energi ruangan.
Tanpa hanya menetralkan energi negatif, tumbuhan-tumbuhan itu pun bisa meningkatkan mutu udara di dalam ruangan, sehingga menjadi lebih segar dan sehat.