Pemkot Depok Rencanakan Pembangunan Tambahan Sekolah Negeri
Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memiliki rencana besar dalam pengembangan sistem pendidikan di wilayahnya. Salah satu langkah yang akan dilakukan adalah membangun dan menambah jumlah Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) pada tahun 2026. Hal ini disampaikan oleh Wali Kota Depok, Supian Suri, dalam sebuah kesempatan di Balai Kota beberapa waktu lalu.
Menurut Supian, hasil diskusi dengan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Depok memberikan kabar baik. “Tahun 2026, kami akan mendapatkan tambahan satu lagi MIN,” ujarnya. Dengan penambahan tersebut, jumlah MIN di Kota Depok akan meningkat menjadi dua sekolah.
Selain itu, pemerintah juga berencana membangun Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) di lahan Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII), Sukmajaya. “Tahun 2026 nanti, kami akan punya tambahan MIN, MTs Negeri, dan juga MAN yang dibangun di kawasan UIII,” jelasnya.
Sebelumnya, Kota Depok hanya memiliki satu MTs Negeri. Namun, pada tahun ini pemerintah telah membangun satu unit MTs Negeri baru di wilayah Rangkapan Jaya. Dengan rencana tambahan pembangunan di tahun 2026, maka total MTs Negeri di Kota Depok akan menjadi tiga sekolah.
“MTs Negeri kami jadi tiga. Satu yang sudah ada, satu yang dibangun tahun ini, dan satu lagi tahun depan. Mohon doanya agar semua berjalan lancar,” kata Supian. Ia menegaskan bahwa dengan bertambahnya fasilitas pendidikan negeri, tidak boleh ada lagi alasan bagi anak-anak Kota Depok untuk tidak bisa sekolah.
“Kami sudah siapkan wadahnya. Ada SMP Negeri, ada MTs Negeri. Total SMP Negeri di Depok sekarang ada 34 sekolah. Ke depan, madrasah negeri kami juga akan terus bertambah,” ungkapnya.
Perluasan Fasilitas Pendidikan Negeri
Meskipun pemerintah terus berupaya memperluas akses pendidikan, Supian menyadari bahwa daya tampung sekolah negeri masih terbatas. Namun, antusiasme masyarakat sangat tinggi, terutama karena pertimbangan biaya yang lebih ringan di sekolah negeri.
Untuk mengatasi hal ini, Pemerintah Kota bekerja sama dengan sekolah swasta untuk membuka program Rintisan Sekolah Swasta Gratis (RSSG). Program ini bertujuan untuk memberikan akses pendidikan yang lebih luas kepada masyarakat, terutama bagi siswa yang tidak tertampung di sekolah negeri.
Dengan adanya program RSSG, diharapkan dapat mengurangi beban ekonomi keluarga dan memberikan peluang pendidikan yang merata bagi seluruh warga Kota Depok. Selain itu, kerja sama antara pemerintah dan sekolah swasta juga diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan secara keseluruhan.
Tantangan dan Harapan Masa Depan
Meski rencana pembangunan sekolah baru terlihat optimis, Supian tetap menyadari adanya tantangan dalam prosesnya. Misalnya, perencanaan infrastruktur, alokasi anggaran, serta pengelolaan sumber daya manusia. Semua hal ini harus dipersiapkan secara matang agar rencana dapat berjalan sesuai harapan.
Selain itu, pentingnya komunikasi dan koordinasi antara pemerintah daerah, Kemenag, dan lembaga pendidikan lainnya juga menjadi kunci keberhasilan. Dengan kolaborasi yang baik, diharapkan semua rencana dapat berjalan efektif dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Supian juga berharap dukungan dari masyarakat, termasuk para orang tua dan calon siswa, agar proyek pembangunan sekolah baru ini dapat segera terealisasi. Dengan begitu, akses pendidikan di Kota Depok akan semakin merata dan berkualitas.