Safari Politik Dimulai, Gerindra Kunjungi Kantor Pikiran Rakyat

Safari Politik Dimulai, Gerindra Kunjungi Kantor Pikiran Rakyat


BANDUNG,-

Bukti Partai Gerindra sebagai basis di dua daerah yaitu Tasikmalaya Raya dan Bogor Raya, yang membawa kemenangan dalam perhelatan Pesta Demokrasi kemarin, tentunya menjadi perhatian Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Hal tersebut diungkapkan Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Barat H Amir Mahpud, saat melakukan kunjungan ke kantor Grup Pikiran Rakyat, Jalan Asia Afrika No 77 Kota Bandung, Senin, (9/6/2025).

“Alhamdulillah untuk daerah Tasikmalaya Raya yakni Kota dan Kabupaten Partai Gerindra menang dalam berbagai pemilihan 2024 lalu,” ungkapnya.

Diketahui dalam kunjungan tersebut, H Amir Mahpud bersama Bendahara DPD Gerindra Prasetyawati, Sekretaris DPD Gerindra Abdul Haris Bobihoe, Anggota DPR RI Mulyadi, dan Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kabupaten Tasikmalaya Usman Kusmana.

Kehadiran mereka disambut dan diterima pula oleh Direktur PT Pikiran Rakyat Bandung (PRB) Tia Yuniarti, Komisaris PT PRB/Pimpinan Umum PR Januar P Ruswita, Direktur PRMN Kartono Sarkim. Direktur PRFM  Windu Djajadiredja, dan Pemred Pikiran Rakyat Irwan Natsir.

Kunjungan tersebut merupakan safari politik perdana Gerindra ke media sekaligus bersilaturahmi dan membahas kolaborasi gagasan terhadap pembangunan di Jawa Barat.

Menurut H Amir Mahpud, selama masa kampanye, daerah Bogor Raya dan Tasikmalaya Raya menjadi perhatian dan kunjungan Prabowo Subianto selama masa kampanye.

“Beliau pada masa kampanye mengawali di wilayah Bogor Raya dan berakhir di Tasikmalaya Raya. Di kedua wilayah ini Partai Gerindra menang dan menjadi lumbung suara,” terangnya.

Lanjut H Amir Mahpud, Partai Gerindra meneguhkan Provinsi Jawa Barat sebagai lumbung suara dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 baik dalam pemilihan Presiden, pemilihan Gubernur,  pemilihan Bupati/Walikota termasuk pemilihan legislatif. Kondisi tersebut akan terus dipertahankan melalui kerja nyata dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat.

Dalam pilkada serentak tahun 2024 di Jawa Barat, kader Partai Gerindra berhasil menang di 17 daerah dari 28 daerah, yakni menang di pemilihan Gubernur, Bupati Bogor, Bupati Cianjur, Bupati Purwakarta, Bupati Karawang, Bupati Majalengka, Bupati Ciamis, Walikota Depok, Walikota Tasikmalaya. Kemudian untuk posisi wakil kepala daerah yakni Wakil Bupati Bandung, Wakil Bupati Bandung Barat, Wakil Bupati Kuningan, Wakil Bupati Garut, Wakil Bupati Tasikmalaya, Wakil Walikota Bogor, Wakil Walikota Bekasi dan Wakil Walikota Cimahi.

“Alhamdulillah dalam pilkada 2024, kader Partai Gerindra berhasil memenangkan pemilihan di 17 daerah dari 28 daerah di Jawa Barat. Ini mengambarkan bagaimana Jawa Barat menjadi lumbung suara bagi Gerindra. Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan masyarakat Jawa Barat,” jelasnya.

Jawa Barat sebagai lumbung suara bagi Gerindra juga dibuktikan dengan tiga kali pemilihan presiden Prabowo Subianto selalu unggul. Pada pilres dari tahun 2014 dengan 59,7 persen suara , 2019 meraih 59,9 persen suara  dan pilres  2024  Prabowo Subianto mendapatkan 58,5 persen suara.

Sementara itu, kata H Amir Mahpud, untuk pemilihan legislatif tingkat provinsi Jawa Barat, Partai Gerindra meraih suara terbanyak dalam pemilihan 2019 dan 2024 sehingga posisi Ketua DPRD Jawa Barat ditempati oleh kader Gerindra.

“Dengan berbagai tingkatan pemilihan tersebut, maka terbukti Jawa Barat menjadi lumbung suara bagi Partai Gerindra. Bahkan, untuk daerah Bogor Raya (Kabupaten/Kota) dan Tasikmalaya Raya (Kabupaten/Kota) juga unggul,” paparnya.

Dalam kunjungan tersebut, Amir Mahpud langsung tertarik dengan deretan foto para pemimpin Pikiran Rakyat dari masa ke masa serta para pendiri Pikiran Rakyat. “Luar biasa, mudah-mudahan pertemuan ini bermanfaat khususnya untuk Jabar, Pikiran Rakyat dan Gerindra. Salam dari Pak Prabowo, dan salam hormat dari saya,” ungkap Amir usai mendengar paparan dari tuan rumah.

Pada kesempatan tersebut lelaki 63 tahun itu sempat menceritakan kiprahnya turun ke dunia politik meski dia berlatar belakang pengusaha. Dia sendiri pernah beberapa kali berlabuh ke beberapa partai hingga akhirnya memantapkan diri di Gerindra. “Saya disatukan politik, dipisahkan politik dan disatukan kembali oleh politik,” ucapnya.

Kini, Gerindra sebagai partai besar di Indonesia bahkan di Jabar, dimana suara pendukung Gerindra selalu mendominasi dalam setiap Pemilu, Pilpres maupun pilkada kemarin sejak 2009 lalu. Pihaknya pun bertugas untuk memastikan eksistensi Gerindra di Jabar untuk mempertahankan bahkan meningkatkan peranan mereka di tengah masyarakat.

Diakui Amir Mahpud, pihaknya menyadari sehebat apapun kerja mereka tanpa kerjasama dengan media akan terasa kurang. Apalagi di depan mata, Gerindra dapat bekerja sama dengan Pikiran Rakyat sebagai media yang legend.

“Saya diingatkan sama Pak Mulyadi, ini kok ketua DPD baru (2024) tidak ada media visit. Pada saat itu saya sedang menghadapi berbagai kegiatan pilkada, pilgub dan pileg, baru kali ini bisa menghadiri dan datang visit ke Pikiran Rakyat. Ini tindaklanjuti pertemuan sebelumnya” ucapnya.

Terkait dengan posisi Partai Gerindra, H Amir Mahpud meyakini Gerindra ini bukanlah partai yang hanya sepuluh atau dua puluh tahun hadir. “Sepanjang manusia masih menginjakkan kaki di bumi, Insha Allah Gerindra tetap ada. Selama bumi diinjak manusia insha Allah kekuasaan di tangan Gerindra,” pungkasnya.

Sementara itu. Direktur Utama PT PRB Tia Yuniarti mengapresiasi kehadiran jajaran pengurus DPD Gerindra di tengah suasana liburan Hari Raya Iedul Adha. Terlebih rombongan tamu bukan berasal dari Kota Bandung melainkan ada yang dari Jakarta, Bekasi dan Bahkan Tasikmalaya.

“Dan ini merupakan suatu kehormatan untuk Pikiran Rakyat di hari libur ini tetapi bapak-bapak dan ibu pengurus DPD Gerindra telah memberi kesempatan dan meluangkan waktu bersilaturahmi di tempat ini yang katanya tempat legend karena tempat bersejarah. Pikiran Rakyat selain kegiatan media, disana banyak juga menjadi tempat untuk diskusi dan sawala,” kata Tia Yuniarti.

Ditambahkan Pemimpin Redaksi Pikiran Rakyat (HU Pikiran Rakyat & PRMN) Irwan Natsir, Pikiran Rakyat kini sudah menginjak usia 59 tahun. Dalam kiprahnya, Pikiran Rakyat pun tidak lepas dengan politik, sama-sama menyuarakan aspirasi rakyat.

Sedangkan Pimpinan Umum Pikiran Rakyat Januar P Ruswita mengatakan, Pikiran Rakyat terus berkembang dan selain memberikan informasi pihaknya berkomitmen menjadi bagian dari solusi yang lebih baik dan ini jadi kebanggaan.***