– Pihak pemerintahan setempat bersama dengan kekuatan polisi telah menentukan bahwa parade untuk merayakan kemenangan Persib Bandung akan difokuskan di sekitar Gedung Sate, Jl. Diponegoro, dalam wilayah kota Bandung.
Acara yang bertajuk tersebut dijadwalkan berlangsung pada tanggal 24-25 Mei 2025 dan akan mempersembahkan sejumlah rangkaian acara, termasuk penyerahan piala untuk liga sepak bola utama serta pertunjukan budaya masyarakat.
Wakil Gubernur Jawa Barat Erwan Setiawan menyatakan bahwa jalur untuk parade telah ditentukan dan tak akan diubah seperti yang terdahulu. Ia menjelaskan bahwa kordon kendaraan bakal dilangsungkan tanggal 25 Mei mendatang, berawal dari Balai Kota Bandung menuju Gedung Sate.
“Rencana konvoi telah ditentukan, akan keberangkan dari Balai Kota Bandung, melewati Jalan Wastukencana-Martadinata-Juanda-Diponegoro-Cilamaya menuju area belakang Gedung Sate,” jelas Erwan pada pernyataan yang diberikan, Selasa (20/5/2-25).
Setibanya tim di Gedung Sate, akan ada berbagai macam agenda yang telah direncanakan, termasuk perayaan penerimaan tropi dan sejumlah aktivitas lainnya.
“Disini kita Isoma (beristirahat, shalat, makan). Pada pukul 13.00 WIB, seluruh pemain dan ofisial akan merayakannya di atap gedung Sate dengan menampilkan piala dan medali yang telah diraih. Setelah itu, kita akan turun ke panggung utama di depan untuk mendapatkan sedikit hiburan serta menyapa secara langsung para bobotoh,” jelasnya.
Pada saat konvoi berjalan dari Balai Kota Bandung menuju Gedung Sate, akan tersedia pula kendaraan khusus bagi para pemain, pengelola tim, serta orang-orang terkait lainnya. Contohnya adalah Kendaraan Bandros yang telah digunakan dalam acara perayaan tahun sebelumnya.
“Perkiraannya paling lama tiga jam. Mobil PJD (Pertempuran Jarak Pendek) itu. Untuk VVIP terdapat tiga mobil Mercedes Unimog, dua bandros serta bus Persib untuk keluarga para pemain,” jelasnya.
Saat itu, terkait dengan bonus bagi para pemain, Erwan menyebut bahwa hal itu telah diatur, namun besaran pastinya belum ditetapkan sebab sedang dalam diskusi. Sumber dana untuk bonus ini berasal dari Pemerintah Kota Bandung serta Pemerintahan Provinsi Jawa Barat.
“(Secara nominal) tanyakan kepada Pak Gubernur (Dedi Mulyadi). Saat ini kami sedang menggodok hal tersebut, nantinya pemerintah provinsi akan menyumbangkan sejumlah dana dan kota juga akan memberikan kontribusinya. Ini telah menjadi suatu rutinitas setiap tahun,” jelasnya.
Disampaikan terkait SK tentang pelarangan aktivitas di luar pemerintahan di Gedung Sate, Erwan menyatakan bahwa acara perayaan kemenangan ini adalah sebagian dari operasional pemerintah.
“Ini juga bisa menjadi suatu kegiatan pemerintahan yang melibatkan provinsi dan kota. Pemerintah akan merayakan kemenangan Persib sebagai sang juara,” terangnya.
Selanjutnya, di luar urusan pemerintah, terdapat berbagai acara perayaan kemenangan yang diselenggarakan sendiri oleh sejumlah Bobotoh. Salah satunya adalah di Taman Tegallega, tempat digelarnya sebuah festival musik guna memperingati kemenangan tim Persib.
“Setiap Bobotoh melakukan hal tersebut, misalnya di Tegallega ada hajatan Viking. Mereka menyelenggarakan sesuatu seperti itu. Sedangkan kita, tidak memungkinkan untuk melaksanakannya karena membutuhkan lokasi yang spesifik,” jelasnya.
Deputi CEO PT PBB Adhitia Putra Herawan mengucapkan terima kasih atas dukungan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Pemerintah Kota Bandung, serta Kepolisian Resort Metropolitan Bandung yang sudah membantu dalam penyelenggaraan acara peringatan kemenangan Persib di Liga 1 musim 2024/2025.
Di samping itu, PT PBB meminta agar para Bobotoh yang akan ikut dalam semangat pertandingan, entah pada laga penentu atau perjalanan konvoi, tetap mentaatkan ketentuan yang berlaku.
“Kepada seluruh bobotoh, saya menyarankan agar ketika terlibat dalam keramaian, pastikan untuk mentaati peraturan yang telah ditetapkan. Teruslah bersenang-senang sambil membantu mereka di sekeliling Anda dan jangan sampai merugikan pihak lain,” katanya.
Untuk mengatasi kemungkinan peningkatan jumlah calo tiket pada pertandingan terakhir Persib, Adhit menyebut bahwa dari awal pihaknya sudah berusaha untuk meredam dan memperkecil peluang terjadi praktik tersebut.
PT telah menerapkan pemeriksaan awal serta pencarian terhadap calon pengecer tidak resmi, dan kita sudah bekerja sama dengan Viking. Jika kawan-kawan menemui aktivitas calon pengecer tak sah, silakan laporkannya kepada Viking. Di sana tersedia nomor untuk pengaduan dan kita akan mengatasi masalah ini bersama-sama.
“Acara ini harus dijaga bersama karena merupakan kegiatan bersama,” tegasnya.
(mcr27/jpnn)
