– PARIS – Novak Djokovic menjadi tunggal putra terakhir yang memastikan tiket semifinal grand slam
Roland Garros 2025
.
Selain diisi oleh petenis Serbia berusia 38 tahun itu, Top 4 dihuni oleh si nomor satu dunia Jannik Sinner (Italia), peringkat kedua dunia yang juga juara bertahan Carlos Alcaraz (Spanyol), dan cowok Italia yang sedang on fire beberapa bulan ini, Lorenzo Musetti -ranking tujuh dunia. Djokovic ketemu Sinner, Alcaraz vs Musetti.
Djokovic -kini nongkrong di anak tangga ke-6 dunia, menembus semifinal setelah mengalahkan putra Jerman peringkat tiga dunia Alexander Zverev dalam pertarungan berdurasi tiga jam 17 menit di Court Philippe Chatrier, Kamis (5/6) pagi WIB.
Si pemilik 24 gelar grand slam (sepuluh Australian Open, tiga Roland Garros, tujuh Wimbledon, dan empat US Open -paling luar biasa, terbanyak) itu menang 4-6, 6-3, 6-2, 6-4.
“Pertandingan seperti ini adalah salah satu alasan saya pengin terus bermain, dan saya menyukai kompetisi seperti ini,” kata Djokovic setelah Zverev keluar dari lapangan.
Djokovic luar biasa, tetapi ada pemain yang lebih istimewa, lebih mencuri perhatian, dan menjadi buah bibir.
Dia Lois Boisson. Tunggal putri Prancis. Cewek 22 tahun yang menjadi pembakar gairah publik tuan rumah. Ranking 361 dunia!
Boisson masuk semifinal setelah mengalahkan bintang muda Rusia, 18 tahun, yang sedang naik daun, yakni Mirra Andreeva 7(8)-6(6), 6-3 pada Rabu siang.
Ini debutnya di Roland Garros, lebih dari itu, inilah penampilan perdananya di undian utama grand slam. Wild card!
Boisson pun menjadi wanita pertama Prancis yang mencapai semifinal Roland Garros sejak Marion Bartoli pada 2011.
“Luar biasa. Terima kasih kepada semua penonton yang mendukung saya seperti ini. Saya tidak bisa berkata-kata lagi,” kata Boisson.
Semifinal tunggal putri pun menjadi Boisson vs peringkat kedua dunia Coco Gauff (Amerika Serikat), satu lagi, mempertemukan tunggal putri nomor satu dunia Aryna Sabalenka versus petahana Iga Swiatek.
(fs/jpnn)