,
Jakarta
– Pasokan
daging
kambing berlimpah terutama saat perayaan Iduladha. Sebagian orang mungkin tak bisa menghabiskannya dalam sehari karena stoknya yang cukup banyak. Karena itu, sebagian orang menyimpan daging
kambing
untuk diolah di kemudian hari.
Ada berbagai olahan daging kambing yang memiliki daya simpan lebih lama. Berikut lima jenis olahan daging kambing yang dapat disimpan dan dikonsumsi kembali dalam beberapa hari atau bahkan minggu ke depan, dengan standar penyimpanan yang tepat.
Rendang Kambing
Rendang
kambing merupakan variasi dari rendang khas Minangkabau yang menggunakan daging kambing sebagai bahan utamanya. Proses memasaknya melibatkan perebusan daging dalam santan kental bersama berbagai rempah seperti serai, jahe, lengkuas, bawang, cabai kering, dan daun jeruk. Proses memasak yang memakan waktu lama hingga kuah menyusut membantu meningkatkan daya tahan makanan ini. Rendang kambing dapat disimpan di lemari es selama beberapa hari, dan tahan lebih lama jika dibekukan dalam
freezer
.
Sate Kambing
Sate kambing dibuat dari potongan daging yang ditusuk dan dipanggang di atas bara api. Sebelum dipanggang, daging biasanya direndam terlebih dahulu dalam bumbu yang terdiri dari bawang putih, ketumbar, jintan, dan garam. Meskipun biasanya disajikan segar, sate kambing juga bisa disimpan dalam wadah tertutup di dalam lemari es atau
freezer
setelah dimasak, untuk kemudian dihangatkan kembali saat akan dikonsumsi.
Tongseng Kambing
Tongseng
merupakan masakan berkuah yang menggunakan daging kambing dan santan, serta bumbu rempah seperti bawang, cabai, serai, dan daun jeruk. Hidangan ini memiliki rasa gurih dan sedikit pedas, serta kerap ditambahkan kacang tanah goreng sebagai pelengkap. Setelah dimasak, tongseng kambing dapat disimpan dalam lemari es dan dikonsumsi kembali setelah dipanaskan ulang.
Empal Daging Kambing
Empal kambing diolah dari irisan daging yang dimarinasi dengan bumbu seperti bawang putih, merica, garam, dan kecap manis, lalu digoreng hingga kering. Karena teksturnya yang cukup kering, empal dapat disimpan dalam waktu yang relatif lama, terutama bila disimpan di dalam wadah kedap udara dan ditempatkan di freezer. Saat akan disajikan kembali, empal cukup dipanaskan atau digoreng ulang.
Dendeng Kambing
Dendeng
kambing dibuat dari irisan daging tipis yang diasinkan dan kemudian dikeringkan, baik melalui penjemuran ataupun menggunakan oven. Teknik pengeringan ini membuat dendeng menjadi salah satu olahan yang memiliki daya tahan cukup tinggi. Dendeng yang sudah matang dapat disimpan di suhu ruang dalam wadah tertutup, atau di lemari es untuk memperpanjang masa simpannya.
Aulia Sabrini Saragih
dan
Recha Tiara Dermawan
turut berkontribusi dalam penulisan artikel ini.