–PSIS Semarang hanya mampu bermain imbang dengan skor 1-1 melawan tamunya PSMS Medan dalam pertandingan uji coba yang dihelat di Stadion Jatidiri, Senin (25/8).
Laga ini dihelat tanpa kehadiran penonton dan merupakan bagian dari persiapan kedua tim menghadapi kompetisi Pengadaian.Championship musim depan.
Gol tuan rumah tercipta dari penyerang asal Kolombia Camilo Sanchez, melalui sundulan yang tepat sasaran dan sulit dibendung oleh kiper PSMS. Sementara tim tamu mampu menyamakan skor melalui tendangan Barata di pertengahan babak kedua.
Tolong support kita ya,
Cukup klik ini aja: https://indonesiacrowd.com/support-bonus/
Kehadiran Camilo Sanchez memang menarik perhatian. Pemain yang baru bergabung di awal musim ini. Dimulai dari skema umpan silang, Sanchez mampu memenangkan pertandingan udara dan mengirim bola ke sudut gawang.
Gol headingitu sekaligus menjadi gol pertamanya untuk PSIS, meskipun hanya dalam pertandingan uji coba.
Uji Coba Tanpa Penonton
Laga ini diselenggarakan tanpa kehadiran penonton. Manajemen PSIS belum memberikan penjelasan resmi, apakah keputusan tersebut diambil guna menghindari pengawasan langsung dari tim lawan atau karena adanya konflik dengan pendukungnya sendiri.
Musim lalu, hubungan antara manajemen PSIS dengan kelompok suporter sempat memburuk. Panser Biru, salah satu basis pendukung terbesar, memutuskan untuk memboikot pertandingan kandang PSIS.
Bahkan Ketua Umum Panser Biru Kepareng atau Wareng dilaporkan oleh CEO PSIS Semarang ke pihak kepolisian terkait pencemaran nama baik.
Situasi ini masih menyisakan pertanyaan besar apakah manajemen PSIS Semarang musim ini akan menyelenggarakan pertandingan tanpa penonton seperti musim lalu mengingat musim laluatmosferdukungan penuh di Stadion Jatidiri mengalami penurunan yang signifikan.
Hasil Pertandingan Persahabatan PSIS
Hasil seri melawan PSMS memperpanjang catatan PSIS dalam rangkaian pertandingan uji coba pramusim. Sebelumnya, mereka pernah kalah 0-1 saat menghadapi PSIM Jogjakarta yang sekarang menjadi tim Liga 1.
Namun, pada pertandingan berikutnya PSIS berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 1-0 saat menghadapi PPSM Magelang, yang merupakan tim dari Liga 4. Dengan raihan satu kemenangan, satu hasil imbang, dan satu kekalahan, performa PSIS masih belum konsisten.
Melalui unggahan resmi di akun Instagram@psisofficial menyebut PSIS Semarang kembali mempersiapkan kompetisi dengan menggelar latihan bersama PSMS Medan di Stadion Jatidiri. Skor akhir 1-1. Gol PSIS dicetak dariheading Camilo Sanchez.
“Step by step semakin bersiap,” ungkap unggahan @psisofficial.
Postingan tersebut mendapatkan banyak respons dari netizen, sebagian besar memberikan dukungan untuk pemulihan tim andalan Semarang itu.
Sementara itu, hasil imbang ini memberikan peningkatan rasa percaya diri bagi PSMS Medan. Sebelum menghadapi PSIS, tim Ayam Kinantan sempat melakukan laga uji coba melawan Kendal Tornado FC pada Jumat (22/8), di Stadion Jatidiri. Pertandingan tersebut berakhir dengan skor 0-0.
Meski belum mampu mencetak banyak gol dalam dua pertandingan terakhir, PSMS menunjukkan kohesi permainan yang baik melalui lini pemain muda mereka. Gol yang dicetak Barata saat menghadapi PSIS membuktikan bahwa pemain lokal tetap mampu bersaing dan memberikan kontribusi signifikan.
Catatan untuk Kedua Tim
Secara keseluruhan, pertandingan uji coba ini memberikan gambaran awal tentang kesiapan kedua tim. Untuk PSIS, lini serang mulai menemukan bentuk dengan kehadiran Sanchez, tetapi sistem pertahanan masih memerlukan perbaikan.
Sementara PSMS tampak lebih terorganisir dalam mengatur wilayah permainan, meskipun masih sedikit kreativitas dalam membangun serangan.
Dengan semakin mendekatnya kompetisi resmi, pertandingan uji coba ini menjadi momen penting dalam menilai kesiapan tim. Baik PSIS maupun PSMS diperkirakan masih akan merancang jadwal ujicoba tambahan sebelum kompetisi benar-benar dimulai.
Selain aspek teknis, kejelasan hubungan antara manajemen dengan para pendukung juga akan menjadi hal penting bagi PSIS pada musim ini. Dukungan penuh dari Panser Biru di tribun diharapkan dapat kembali hadir dan menjadi tambahan semangat bagi Laskar Mahesa Jenar. Hal ini bertujuan agar PSIS bisa kembali promosi ke tingkat tertinggi sepak bola Indonesia.