Pemkot Cimahi Evaluasi RSUD Cibabat Pasca Keluhan Keluarga Pasien

Kunjungan Wakil Wali Kota Cimahi ke Keluarga Pasien yang Meninggal di RSUD Cibabat

Wakil Wali Kota Cimahi, Adhitia Yudisthira, melakukan kunjungan ke rumah keluarga almarhumah Ulfa Yulia Lestari (30), yang meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cibabat. Kehadiran Adhitia bertujuan untuk menyampaikan rasa belasungkawa atas kehilangan yang dialami keluarga dan sekaligus meninjau kembali layanan kesehatan yang diberikan oleh rumah sakit tersebut.

Kunjungan dilakukan pada Senin, 7 Juli 2025, di kediaman keluarga di Kampung Cukangkawung, RT 02/05, Desa Pakuhaji, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat. Saat itu, Adhitia diterima langsung oleh suami Ulfa, Nandang Ruswana. Peristiwa duka terjadi beberapa hari sebelumnya, yaitu pada Minggu, 29 Juni 2025, ketika Ulfa meninggal setelah berjuang melawan penyakit radang usus dan tumor jinak.

Penyampaian Belasungkawa dan Pemahaman Terhadap Masalah yang Terjadi

Dalam kesempatan tersebut, Adhitia menyampaikan rasa turut berduka cita atas kepergian Ulfa. Ia juga menjelaskan bahwa kunjungan ini dilakukan sebagai bentuk apresiasi dan dukungan dari pemerintah daerah. “Kami berkunjung ke rumah almarhumah Teh Ulfa, bertemu dengan Kang Nandang dan pihak keluarga. Utamanya, kami menyampaikan belasungkawa atas nama Pemerintah Kota Cimahi,” ujar Adhitia.

Nandang dan anggota keluarga lainnya tampak sangat sedih saat menerima kunjungan. Mereka juga menyampaikan keluhan mengenai penanganan medis yang dinilai lambat selama Ulfa dirawat di RSUD Cibabat. Menurut keterangan Nandang, pihak keluarga sempat meminta intervensi medis berupa penyedotan cairan di bagian perut karena kondisi Ulfa yang sangat sakit, tetapi permintaan tersebut tidak ditindaklanjuti.

Evaluasi Layanan RSUD Cibabat

Setelah mendengarkan keluhan dari keluarga, Adhitia menyampaikan permohonan maaf atas kurang optimalnya pelayanan yang diberikan oleh RSUD Cibabat. Ia menegaskan bahwa kejadian ini menjadi pelajaran penting bagi pihak rumah sakit. “Kami juga berterima kasih kepada keluarga bahwa kejadian ini menjadi masukan dan pengingat bagi jajaran RSUD Cibabat agar tidak terjadi kejadian serupa,” katanya.

Adhitia menegaskan bahwa pihaknya akan memastikan adanya peningkatan dalam manajemen pelayanan dan direksi rumah sakit milik Pemkot Cimahi. Dengan demikian, kualitas layanan kesehatan dapat ditingkatkan agar lebih baik lagi di masa depan.

Tanggapan Keluarga dan Tidak Ada Tuntutan Hukum

Meski merasa kecewa atas penanganan yang diterima, Nandang dan mertuanya tidak menyatakan tuntutan hukum terhadap pihak RSUD Cibabat. Mereka hanya berharap agar kejadian serupa tidak terulang dan pihak rumah sakit dapat memberikan pelayanan yang lebih cepat dan tepat sesuai dengan harapan masyarakat.

Kunjungan Wakil Wali Kota Cimahi ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah untuk terus memperbaiki sistem pelayanan kesehatan dan menjaga kepercayaan masyarakat terhadap institusi kesehatan. Dengan langkah-langkah evaluasi dan perbaikan yang dilakukan, diharapkan masyarakat dapat merasa lebih nyaman dan aman dalam menggunakan layanan kesehatan yang tersedia.