news  

Pembaruan Transfer Persebaya: Dua Kiper Lokal Rp 3,04 Miliar Jadi Target Green Force!

Pembaruan Transfer Persebaya: Dua Kiper Lokal Rp 3,04 Miliar Jadi Target Green Force!

Persebaya Surabaya Mulai Persiapkan Kedalaman di Bawah Mistar

Persebaya Surabaya, klub kebanggaan Bonek, mulai memperkuat lini penjaga gawang menjelang kompetisi Super League 2025/2026. Klub asal Jawa Timur ini dikabarkan sedang memburu dua kiper lokal dengan total nilai mencapai Rp 3,04 miliar. Langkah ini dilakukan karena kebutuhan yang mendesak akibat padatnya jadwal pertandingan dan potensi absennya Ernando Ari saat menjalani tugas nasional.

Ernando Ari tetap menjadi andalan utama bagi Persebaya, namun sering kali harus meninggalkan klub untuk bermain dalam berbagai agenda internasional bersama Timnas Indonesia. Hal ini membuat manajemen Persebaya merasa perlu menambah opsi di bawah mistar. Saat ini, hanya ada dua pelapis, yakni Andhika Ramadhani dan Ilham Al Arif, yang masih dalam proses adaptasi di level senior.

Pelatih kiper Filipe Americo disebut telah mengusulkan perekrutan satu hingga dua kiper lokal berpengalaman. Tujuannya adalah agar rotasi bisa lebih stabil dan tercipta persaingan sehat antara para penjaga gawang. Dengan begitu, performa tim akan lebih maksimal.

Angga Saputra Jadi Prioritas Utama

Salah satu nama yang mencuat sebagai kandidat kuat adalah Angga Saputra. Kiper asal Sidoarjo ini memiliki nilai pasar sebesar Rp 2,61 miliar. Status bebas agen setelah berpisah dengan Borneo FC memberinya kesempatan besar untuk kembali memperkuat Persebaya.

Meskipun sempat bergabung pada musim 2020, Angga belum bisa tampil karena statusnya sebagai anggota TNI aktif. Kini, situasi berbeda dan manajemen melihatnya sebagai opsi ideal untuk kedalaman skuad. Ia memiliki jam terbang tinggi di Liga 1, bermain untuk PS TNI, Madura United, dan Borneo FC. Kelebihannya termasuk ketenangan di bawah tekanan dan komunikasi yang baik dengan lini belakang.

Kehadiran Angga juga diharapkan bisa menjadi mentor bagi kiper muda seperti Ilham Al Arif. Selain itu, ia juga dikenal ingin bermain di Persebaya sejak kecil. “Di hati nurani saya ingin main di Persebaya. Tim yang saya impikan sejak kecil,” ujar Angga.

Muhamad Darmawan Sebagai Investasi Jangka Panjang

Selain Angga Saputra, nama Muhamad Darmawan juga muncul sebagai target rekrutan. Kiper muda milik Persita Tangerang ini memiliki nilai pasar sebesar Rp 434,54 juta. Meski belum mencatatkan caps di Liga 1, Darmawan pernah menjadi bagian dari Timnas Indonesia U-22.

Darmawan merupakan jebolan Persita Youth dan dinilai memiliki potensi besar untuk dikembangkan. Posturnya yang tinggi (1,82 meter), refleks cepat, serta kemampuan komunikasi yang baik menjadikannya calon kiper modern masa depan Persebaya. Pelatih Filipe Americo disebut ingin membentuknya menjadi salah satu pemain kunci di lini belakang.

Perekrutan Darmawan dianggap strategis karena akan memperkuat kedalaman skuad. Saat ini, Persebaya sudah memiliki Ernando Ari, Andhika Ramadhani, dan M. Ilham Al Arif. Dengan tambahan Darmawan, jumlah kiper di musim 2025/2026 akan mencapai empat orang.

Respons Suporter Positif

Respons dari suporter, khususnya Bonek, cukup positif menyambut kabar ini. Mereka melihat langkah Persebaya dalam menambah kiper sebagai tanda keseriusan klub dalam membangun skuad yang kompetitif. Apalagi, Persebaya memutuskan tidak menambah pemain asing di awal musim, sehingga fokus benar-benar diarahkan pada penguatan komposisi lokal.

Total nilai pasar dua kiper incaran mencapai Rp 3,04 miliar. Angka yang cukup besar, namun sepadan dengan kebutuhan dan visi jangka panjang Persebaya. Klub ingin skuadnya siap tampil konsisten sepanjang musim tanpa khawatir saat rotasi harus dilakukan.

Jika transfer kedua nama tersebut resmi diumumkan, persaingan di bawah mistar akan semakin ketat dan produktif. Satu hal pasti, Persebaya bergerak cepat dan tepat di bursa transfer kali ini.