Menjemur pakaian di musim hujan dapat menjadi tantangan tersendiri bagi banyak orang karena tidak ada sinar matahari dan hujan dapat turun kapan saja dan membasahi pakaian yang dijemur di luar rumah.
Menjemur pakaian di dalam rumah bisa menjadi pilihan yang bagus dalam situasi seperti ini. Namun, pastikan untuk melakukannya dengan cara yang tepat agar pakaian tidak berbau apek saat sudah kering.
George Fired, ahli konstruksi dari Halton Stairlifts, mengatakan kepada Express pada Jumat (24/11/2023), “Inti dari pengeringan pakaian adalah proses penguapan.”
Jika Anda ingin menjemur pakaian di dalam rumah, aliran udara adalah hal yang paling penting untuk diperhatikan. Area yang dimaksud untuk menjemur pakaian harus memiliki aliran udara yang baik.
Aliran udara yang buruk hanya akan membuat ruangan tempat menjemur pakaian lebih lembab. Tingkat kelembapan yang tinggi dapat membuat pengeringan pakaian lebih sulit saat dijemur di dalam rumah. Fired mengatakan bahwa “(Kelembapan yang tinggi) dapat memicu terjadinya sejumlah potensi masalah seperti bertumbuhnya jamur.”
Menurut Fired, salah satu area di dalam rumah yang memiliki aliran udara baik adalah yang memiliki jendela terbuka. Area dekat kipas angin juga bisa menjadi pilihan.
Jika Anda ingin menjemur pakaian di dalam rumah, hal lain yang perlu diperhatikan adalah jemuran. Pastikan semua pakaian dijemur dengan jarak yang cukup lebar satu sama lain dan pilih rak yang dapat membantu menjemur.
Gunakan dehumidifier atau penghangat di ruangan yang sangat lembap atau dingin, kata Fired.
Beberapa pakaian, seperti kaus atau kain tebal, lebih baik digantung daripada digantung di tiang jemuran.
Hindari menempatkan jemuran terlalu dekat dengan sumber panas, seperti penghangat ruangan, karena dapat merusak bahan pakaian. Pakaian berbahan berat harus diletakkan di bagian atas dan pakaian berbahan ringan di bagian bawah.
