PIKIRAN RAKYAT
– Belakangan ini publik tengah menyoroti kasus kecelakaan yang menewaskan mahasiswa Universitas Gajah Mada (UGM), Argo Ericko Achfandi.
Ramai di media sosial, warganet mulai menyoroti pelaku yang diduga menabrak Argo Ericko Achfandi yaitu Chritianto Pangarapenta yang juga merupakan mahasiswa IUP FEB UGM angkatan 2022.
Warganet mendega ada beberapa kejanggalan dalam kasus kecelakaan tersebut.
Salah satunya adalah soal dugaan plat nomor yang berbeda.
Plat Nomor Diduga Berbeda
Dalam cuitan akun @phuwinfh, terlihat dalam unggahannya tersebut jika mobil yang digunakan pelaku berbeda dengan plat nomor yang terdaftar.
“eh plat siapa inii kok kaya kenal? lah jadi punya siapa? loh? lah? loh? ya ndak tau kok tanya sayaaaa,” tulis akun tersebut.
Dalam cuitan lain, warganer menyebut jika plat nomor mobil yang digunakan palsu.
“Plat palsu semua itu, sengaja banget biat plat palsu biar engga kena etilang & kelacak keberadaan mobilnya,” tulis akun @najaejee14.
“Terus ini pelat siapa ya pas mobilnya ada di kantor polisi? kok berubah pelatnya,” timpal akun @budakcorporat.
Pajak Telat
Sementara itu, aku lain menyindir jika pelaku diduga telat bayar pajak.
“Kemarin bukan plat asli ya. Pajaknya telat lagi,” sahut akun @antibejelewed.
Dugaan Intimidasi
Sebelumnya, publik juga menduga adanya intimidasi terhadap keluarga korban, mulai dari uang santunan dan kehadiran pengacara.
Chritianto Pangarapenta jadi Tersangka
Pada saat bersamaan, Christianto Pangarapenta telah diresmikan sebagai tersangka. Hal ini didasari pada hasil penyelidikan yang dilaksanakan oleh polisi Yogyakarta.
Walaupun begitu, petugas kepolisian belum menahannya dan Christianto akan dipanggil lebih dulu. ***
lom6cw