Menhub: Perpanjang WFA Untuk Atasi Kemacetan Arus Balik Lebaran 2025

Menhub: Perpanjang WFA Untuk Atasi Kemacetan Arus Balik Lebaran 2025

.CO.ID, YOGYAKARTA – Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi menyokong keputusan perpanjangan program kerja dari lokasi manapun atau
W
ork From Anywhere
(WFA) menugaskan aparatur sipil negara (ASN) sampai tanggal 8 April guna meredam kemungkinan kerumunan saat arus balik lebaran pada tahun 2025.

“Pada tanggal 3 April dalam Hari Pertama Lebaran atau H+2, kami masih mencatat kenaikan jumlah orang yang pulang ke kampung halaman. Berdasarkan analisis tersebut, kami memperkirakan bahwa aliran orang yang kembali setelah lebaran mungkin akan cukup besar,” jelas Dudy saat berbicara dari Yogyakarta pada hari Sabtu.

Menteri Perhubungan berpendapat bahwa penerapan perpanjangan Work From Anywhere (WFA) dapat menciptakan kesempatan bagi para pemudik untuk kembali ke tempat asal mereka secara bertahap. Menurutnya, “Pemberlakuan WFA diharapkan dapat membantu mereduce kerumunan. Tujuannya adalah agar kepadatan tidak begitu tinggi sehingga orang-orang bisa melakukan perjalanan pulang dengan lebih tenang dan menyenangkan.”

Kebijakan pemanjangan Working From Anywhere (WFA) sebelumnya disampaikan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPan-RB), yaitu Rini Widyantini. Pemberlakuan WFA untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang pertama kali dimulai dari tanggal 3 sampai dengan 5 April 2025, namun kini telah diperluas hingga ke tanggal 8 April atau tepatnya hari Selasa minggu ini.

Menteri Perhubungan menyatakan bahwa pihaknya masih belum bisa menentukan jumlah pemudik pada tahun ini, termasuk juga tidak dapat dibandingkan dengan pola pergerakan selama Lebaran tahun sebelumnya. “Sebab situasi ini belum berakhir, oleh karena itu kami belum melakukan penghitungan. Nanti setelah semuanya terselesaikan baru kita akan menghitung agar mendapatkan hasil akhir,” ungkap Dudy.

Dia menggarisbawahi bahwa kunci utama Kementerian Perhubungan dalam menyambut Lebaran 2025 adalah menjaga kelancaran infrastruktur sepanjang periode perjalanan pulang dan kembali tersebut. Menurutnya, hal terpenting adalah merencanakan fasilitas dengan baik sehingga perjalanan mudik bisa berlangsung lebih aman dan nyaman bagi publik.

Para pemudik mengisi Terminal Leuwipanjang di Kota Bandung pada masa arus balik Lebaran 1446 Hijriah, Jumat (4/4/2025). – (M Fauzi Ridwan.)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com