Kebun Teh di Bandung yang Menawarkan Pengalaman Wisata Alam yang Menyenangkan
Bandung tidak hanya dikenal dengan kekayaan kuliner dan iklim sejuknya, tetapi juga dengan kebun teh yang menarik dan indah. Dari wilayah utara hingga selatan, kebun-kebun teh ini tumbuh subur dan menjadi destinasi wisata alam yang sangat menarik untuk dikunjungi. Selain pemandangan hijau yang menyejukkan, pengunjung juga bisa menikmati berbagai aktivitas seru seperti trekking, berkemah, hingga wisata edukatif di kebun dan pabrik teh.
Berikut beberapa kebun teh di Bandung yang bisa menjadi pilihan liburan singkat di alam:
Tolong support kita ya,
Cukup klik ini aja: https://indonesiacrowd.com/support-bonus/
1. Kebun Teh Sukawana
Terletak di Karyawangi, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Kebun Teh Sukawana memiliki sejarah panjang sejak masa kolonial Belanda. Saat ini, perkebunan ini dikelola oleh PTPN VIII. Di sini, pengunjung dapat menikmati pemandangan hijau dari pepohonan dan mengambil bagian dalam berbagai aktivitas seperti trekking di kebun teh, hiking ke Upas Hill, berkemah, serta off road di Trek 11.
Akses menuju lokasi cukup mudah, dengan waktu tempuh sekitar satu jam dari pusat Kota Bandung menggunakan kendaraan pribadi. Biaya parkir motor sebesar Rp. 5.000 dan mobil Rp. 10.000. Untuk aktivitas tambahan, pengunjung harus membayar biaya terpisah. Informasi lebih lanjut tentang biaya aktivitas bisa diperoleh melalui akun media sosial @trek11_sukawana.
2. Kebun Teh Kertamanah
Kebun Teh Kertamanah berada di daerah Margamulya, Pangalengan, Kabupaten Bandung. Perkebunan ini telah ada sejak tahun 1934 dan kini dikelola oleh PTPN VIII. Pengunjung dapat melakukan aktivitas seperti trekking, tur di kebun teh, mencicipi teh Kertamanah, mencoba ATV, dan berkemah.
Fasilitas yang tersedia cukup lengkap, termasuk area parkir, kamar mandi, restoran, dan toko oleh-oleh. Dari pusat Kota Bandung, waktu tempuh sekitar dua jam. Biaya masuk mulai dari Rp. 25.000 per orang. Jangan lupa untuk mengunjungi Rumah Ibu, lokasi syuting film Pengabdi Setan, yang berada di sekitar kebun teh ini.
3. Kebun Teh Malabar
Kebun Teh Malabar terletak di Banjarsari, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung. Perkebunan ini memiliki sejarah panjang sejak 1896 dan dulunya dikelola oleh Karel Albert Robert Bosscha. Di area kebun ini, pengunjung bisa menikmati berbagai objek wisata seperti kebun teh, rumah dan makam Bosscha, kolam renang air panas Tirta Camelia, serta parbik teh Malabar.
Harga tiket untuk masuk ke area kebun teh, rumah, dan makan Bosscha mulai dari Rp. 5.000 per orang. Jika ingin mengunjungi pabrik teh, biaya sebesar Rp. 15.000 per orang. Sementara itu, biaya untuk berendam di Kolam Renang Air Panas Tirta Camelia mulai dari Rp. 30.000. Pengunjung juga bisa memilih untuk menginap di villa dengan harga mulai dari Rp. 450.000 per malam.
4. Kebun Teh Rancabali
Terletak di Patengan, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, Kebun Teh Rancabali pernah menjadi lokasi syuting film My Heart. Di sini, pengunjung dapat menikmati berbagai aktivitas seperti trekking, tur di kebun teh, mengunjungi pabrik teh, bermain di air terjun mini, berkemah, dan mencoba wahana permainan.
Waktu tempuh dari pusat Kota Bandung sekitar dua jam. Biaya parkir motor sebesar Rp. 5.000 dan mobil Rp. 10.000. Untuk aktivitas tambahan, pengunjung harus membayar tiket terpisah. Selain kebun teh, pengunjung juga bisa menjelajahi destinasi wisata lain seperti Sunan Ibu, Kawah Putih, Situ Pangtenggang, Ranca Upas, dan masih banyak lagi.
Dari Sukawana hingga Rancabali, masing-masing kebun teh menawarkan pengalaman unik dan berbeda. Ada yang cocok untuk petualangan ringan, wisata keluarga, hingga pecinta sejarah dan film. Tidak perlu jauh-jauh ke luar kota, kebun-kebun teh di Bandung bisa menjadi pelarian sempurna dari rutinitas sehari-hari, sekaligus memberikan kesempatan untuk lebih dekat dengan alam. Jadi, kebun teh mana yang ingin Anda kunjungi akhir pekan ini?