Harga kebutuhan pokok umumnya mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan.
Peningkatan harga dapat diatasi dengan cara menghemat pengeluaran.
Beberapa metode efisien dalam pengeluaran belanja untuk menghadapi kenaikan harga kebutuhan pokok menjelang bulan puasa.
Berikut ini merupakan kutipan dari berbagai sumber.
1. Catat kebutuhan dasar yang telah tersedia
Terkadang, berbelanja membuat kita kehilangan kendali. Hal ini tentu menyebabkan kita menjadi lebih boros.
Maka, sebaiknya kita mencatat terlebih dahulu bahan pokok yang sudah tersedia di rumah sebelum melakukan pembelian.
Cara ini mampu membantu kita mengambil keputusan makanan yang lebih sehat.
2. Rencanakan menu seminggu
Berikut adalah beberapa variasi dari kalimat tersebut: 1. Selanjutnya, kita dapat merencanakan susunan makanan selama periode tertentu, seperti dalam seminggu. 2. Kita bisa membuat daftar makanan untuk jangka waktu tertentu, misalnya selama tujuh hari. 3. Berikutnya, kita mampu menyusun menu makanan dalam durasi tertentu, contohnya selama seminggu. 4. Selanjutnya, kita dapat mengatur pilihan makanan untuk jangka waktu tertentu, misalnya dalam seminggu. 5. Kita juga bisa menyiapkan susunan makanan dalam waktu tertentu, seperti selama seminggu. 6. Setelah itu, kita bisa membuat rencana makanan untuk periode tertentu, misalnya seminggu. 7. Berikutnya, kita bisa menyusun menu makanan dalam rentang waktu tertentu, misalnya selama seminggu. 8. Selanjutnya, kita dapat membuat daftar makanan yang akan dikonsumsi dalam jangka waktu tertentu, misalnya selama seminggu. 9. Kita juga mampu merancang susunan makanan untuk jangka waktu tertentu, seperti dalam seminggu. 10. Berikutnya, kita bisa mengatur menu makanan dalam durasi tertentu, misalnya selama seminggu.
Selanjutnya, kita susun daftar bahan yang diperlukan. Dengan demikian, kita dapat “melihat” apa saja yang dibutuhkan.
Namun, kita perlu tetap cerdas dalam menyusun rencana menu agar tidak terjadi pengeluaran yang berlebihan.
3. Berbelanja di pasar tradisional
Berbelanja di pasar tradisional terkadang bisa lebih hemat dibandingkan berbelanja di supermarket.
Kita juga mampu melakukan negosiasi harga terhadap bahan pokok yang ingin kita beli di pasar tradisional.
Jika temanmu pergi berbelanja ke supermarket, kita dapat mengatasinya dengan memilih bahan pokok yang harganya lebih murah namun kualitasnya hampir sama.
4. Persediaan bahan dan simpan secara benar
Kita juga dapat menyimpan bahan pokok seperti beras, minyak goreng, telur, serta bahan pokok lainnya.
Persediaan bahan pokok ini tidak hanya cukup untuk kebutuhan harian atau mingguan, tetapi juga dapat digunakan selama sebulan penuh.
Biasanya, saat membeli dalam jumlah besar, harganya cenderung lebih murah.
Setelah itu, simpan persediaan bahan pokok dengan benar agar tidak rusak. Selain itu, jika Sahabat membeli bumbu masak baik yang basah maupun kering, pastikan juga disimpan dengan baik.
5. Berbelanja di tengah minggu
Secara umum, supermarket cenderung menawarkan diskon yang lebih besar karena persiapan produk untuk akhir pekan.
“Lebih baik berbelanja ke pasar swalayan di tengah minggu agar bisa mengurangi pengeluaran,” kata Bola Sokunbi, CEO Clever Girl Finance, seperti dikutip dari Kompas.com.
Keuntungan lain dari menerapkan metode ini adalah suasana lebih tenang dibandingkan berbelanja pada hari akhir pekan.
6. Temukan diskon saat berbelanja secara online
Selain itu, kita juga dapat membeli kebutuhan pokok secara online. Terkadang, beberapa situs belanja online menawarkan promo menarik yang tidak boleh terlewatkan.
Meskipun demikian, jika barang tersebut tidak tercantum dalam daftar belanja, sebaiknya tidak membelinya, Sahabat.
Kita perlu tetap menjaga konsistensi dalam mencatat pengeluaran kita.
Semoga saran-sarannya berguna! (*)