Dampak Buruk Tiduran Miring Saat Main HP
Tiduran sambil menggunakan ponsel menjadi kebiasaan yang sangat umum dilakukan oleh banyak orang. Aktivitas ini sering kali dilakukan ketika sedang ingin tidur, setelah bangun tidur, atau saat sedang memiliki waktu luang. Dari berbagai posisi yang bisa diambil, tiduran miring menjadi pilihan yang paling sering dipilih karena terasa nyaman.
Posisi tiduran miring memang memberikan kenyamanan tersendiri bagi sebagian besar orang. Namun, ternyata aktivitas ini juga bisa berdampak negatif terhadap kesehatan jika dilakukan secara terus-menerus tanpa batasan. Berikut beberapa risiko kesehatan yang bisa muncul akibat kebiasaan tiduran miring saat menggunakan ponsel:
1. Postur Tubuh Tidak Seimbang dan Risiko Cedera Leher
Tiduran miring atau menyamping sering kali dianggap sebagai posisi yang nyaman. Namun, posisi ini dapat menyebabkan ketidakseimbangan postur tubuh, terutama jika dilakukan dalam jangka waktu lama tanpa penyangga yang tepat. Bagian-bagian tubuh yang paling rentan terkena dampak antara lain tulang belakang, pinggul, leher, dan bahu.
Ketidakseimbangan postur ini bisa memicu rasa sakit dan ketidaknyamanan pada bagian tersebut. Jika kamu terlalu sering tiduran miring sambil menggunakan ponsel tanpa bantal atau penyangga yang cukup, risiko cedera leher akan meningkat. Oleh karena itu, penting untuk selalu memperhatikan posisi leher dan bahu agar tidak menyebabkan nyeri tubuh saat bangun.
2. Mata Menjadi Lelah, Kering, dan Kabur
Menggunakan ponsel sambil tiduran miring, terutama dalam kondisi gelap, bisa membuat mata menjadi lelah dan tegang. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor seperti menonton layar dalam jarak dekat dalam waktu lama, kurangnya kedipan mata, serta paparan cahaya biru (blue light) dari perangkat elektronik.
Gejala yang biasanya muncul antara lain mata lelah, kering, kabur, dan sakit kepala. Paparan cahaya biru yang konstan bisa merusak sel-sel retina dan menyebabkan masalah penglihatan. Bahkan, menurut penelitian, cahaya biru dapat membahayakan penglihatan dan merusak retina mata. Oleh karena itu, tiduran miring sambil main HP, terutama dalam kondisi gelap, sangat tidak disarankan karena bisa memicu berbagai masalah penglihatan.
3. Mengganggu Sirkulasi Darah dan Memicu Insomnia
Paparan cahaya biru dari ponsel atau gawai dapat menghambat produksi melatonin, yaitu hormon yang mengatur siklus tidur dan memicu rasa kantuk. Akibatnya, main HP sambil tiduran miring pada malam hari bisa menyebabkan insomnia atau kesulitan tidur.
Selain itu, tiduran miring dalam waktu lama juga dapat mengganggu sirkulasi darah di tubuh, terutama di bagian lengan, bahu, dan sisi tubuh yang tertekan. Pembuluh darah bisa ikut tertekan, sehingga menyebabkan rasa kesemutan atau pegal. Jika dibiarkan terlalu lama, hal ini bisa memicu penumpukan ketegangan otot dan mengganggu sirkulasi darah di area-area yang tertekan.
Kesimpulan
Meskipun tiduran miring atau menyamping terasa nyaman, terutama saat rebahan di kasur, sofa, atau lantai yang dilapisi karpet, kebiasaan ini bisa berdampak buruk terhadap kesehatan jika dilakukan terlalu sering dalam jangka panjang. Oleh karena itu, penting untuk mulai membatasi kebiasaan ini dan mencari alternatif posisi yang lebih sehat. Dengan begitu, kesehatan tubuh kita tetap terjaga meskipun sedang bersantai sambil menggunakan ponsel.
