news  

Mengapa Rem Motor Jadi Lemah Setelah Kebanjiran?

Mengapa Rem Motor Jadi Lemah Setelah Kebanjiran?

Bahaya Menghadapi Banjir Saat Berkendara

Saat hujan deras mengguyur, banyak pengendara sepeda motor terpaksa melewati genangan air. Meskipun terlihat sederhana, tindakan ini bisa menyebabkan berbagai masalah pada kendaraan. Salah satu keluhan yang sering muncul adalah rem yang tidak bekerja dengan baik. Kondisi ini sangat berbahaya karena dapat memicu kecelakaan.

Apakah Rem Motor Bisa Jadi Kurang Pakem Setelah Melewati Banjir?

Tentu saja, hal ini bisa terjadi. Berikut beberapa alasan mengapa rem motor menjadi kurang efektif setelah melewati banjir:

1. Air dan Lumpur Mengurangi Daya Cengkeram

Ketika air masuk ke dalam sistem rem, terutama pada kampas dan cakram atau tromol, permukaan yang biasanya menggigit menjadi basah dan licin. Jika genangan air bercampur dengan lumpur, lapisan kotoran bisa menempel di kampas rem dan membuatnya kehilangan traksi. Akibatnya, rem terasa “selip” meski tuas atau pedal ditekan kuat. Dalam beberapa kasus, bunyi berdecit juga bisa terdengar karena gesekan antara kampas dan partikel kotoran di cakram atau tromol.

2. Rem Tromol Lebih Rentan Daripada Rem Cakram

Meskipun rem cakram terbuka dan langsung terkena air, sistem ini biasanya lebih cepat kering dan kembali normal setelah digunakan beberapa kali. Namun, rem tromol yang lebih tertutup justru lebih rentan menyimpan air dan kotoran di dalam rumah tromol. Jika air terperangkap, maka kampas rem tidak bisa mencengkeram dengan baik. Dalam jangka panjang, kelembapan yang tertahan bisa menyebabkan karat atau kerusakan kampas dan pegas di dalam sistem tromol.

3. Langkah yang Harus Dilakukan Setelah Melewati Banjir

Setelah melewati genangan atau banjir, disarankan untuk segera mengeringkan rem dengan cara menekan tuas rem secara perlahan berulang kali sambil motor berjalan perlahan. Hal ini akan membantu memanaskan dan mengeringkan kampas secara alami. Jika rem masih terasa licin atau tidak pakem setelah beberapa menit, sebaiknya segera melakukan pengecekan di bengkel untuk memastikan tidak ada air atau lumpur yang tersisa.

Kesimpulan

Rem motor memang bisa menjadi lebih licin setelah melewati banjir, dan hal ini sangat wajar secara teknis. Yang terpenting adalah mengetahui penyebabnya dan segera melakukan langkah-langkah ringan untuk mengembalikan fungsinya. Jangan abaikan gejala rem licin karena berpotensi membahayakan diri sendiri dan orang lain di jalan. Periksa rem secara berkala, terutama setelah motor terkena hujan atau banjir, demi keselamatan berkendara yang maksimal.

Tips Tambahan untuk Pengendara

  • Selalu pastikan kondisi rem sebelum berkendara, terutama setelah hujan.
  • Hindari melewati genangan air yang terlalu dalam jika memungkinkan.
  • Gunakan sarung tangan dan sepatu yang nyaman saat berkendara agar tetap stabil.
  • Jika merasa rem tidak bekerja dengan baik, segera cari tempat aman dan hentikan kendaraan.