Muffler sepeda motor yang berbunyi mirip ledakan ketika gas diambil lepas biasanya menyebabkan keprihatinan bagi pemakainya. Kadang-kadang suara gemuruh tersebut juga bisa memecut kaget pengguna akibat tingginya volume bising yang dipancarkan. Umumnya hal itu dikarenakan adanya masalah pada sistem pembakaran serta sirkulasi emisi knalpot.
Lantas,
kenapa knalpot motor nemba
k
?
Biasanya disebabkan oleh masalah pada sistem pembakaran dan aliran ekshaust. Di bawah ini adalah penjelasannya secara detail.
1. Terdapat bocor di sistem muffler kendaraan
Pembocorannya pada saluran knalpot, khususnya di titik penyambungan atau komponen lainnya, bisa membuat udara dari luar ikut masuk ke dalam jalur pembuangan. Udara ekstra tersebut mampu mengganggu mekanisme pembakaran gas hasil buangan sehingga menciptakan bunyi ledakan saat gas dibuang melalui knalpot. Biasanya hal ini disebabkan oleh instalasi yang tidak sempurna atau keretakan pada tabung knalpot.
2. Pembakaran tidak sempurna
Apabila campuran bahan bakar dengan udara pada mesin tak berada dalam proporsi yang pas—baik itu kelebihan bahan bakar ataupun kekurangan—sisa zat yang belum habis terbakar mungkin akan menumpuk di saluran pembuangan. Kejadian ini bisa memicu ledakan mendadak serta bunyi pekikan saat mencapai situasi tertentu. Faktor penyebab ketidaktepatan rasio tersebut biasanya disebabkan oleh setelan karbu yang salah atau tersumbatnya injector.
3. Masalah pada busi
Busi yang kotor, sudah habis pakai, atau berfungsi kurang optimal dapat memicu percikan api menjadi takstabil. Jika percikannya lemah, maka bahan bakarnya akan sulit terbakar sepenuhnya, akibatnya gas pembuang yang masih membawa sisa bahan bakar mungkin saja terbakar di dalam knalpot. Di samping itu, penggunaan busi yang tidak cocok dengan standar produsen pun bisa menimbulkan permasalahan tersebut.
4. Saluran mesin bermasalah
Masalah pada sistem
intake
Atau klep yang tak bekerja dengan optimal dapat menggangu proses pembakaran di dalam mesin. Bila klep enggan tutup sepenuhnya, sebagian gas buangan mungkin tersumbat dan kemudian terbakar di knalpot, menyebabkan bunyi seperti senapan ketika throttle dibuka lebar lalu dilepaskan. Hal ini umumnya ditemui pada kendaraan bermotor yang telah rusak bagian-bagiannya dari mesin.
5. Keadaan muffler yang kusut
Dengan berlalunya waktu pemakaian, knalpot bisa terendap karbon serta kotoran lainnya karena hasil dari proses pembakaran yang tak lengkap. Debu tersebut mampu memblokir arus gas buangan, sehingga menambah tekanan balik.
(back pressure)
dan menghasilkan bunyi ledakan ketika gas dipadamkan.
6. Instalasi muffler yang salah
Apabila knalpot aftermarket diinstal tanpa melakukan penyesuaian kembali pada sistem bahan bakar atau ECU, maka dapat terjadi masalah.
(Electronic Control Unit)
, aliran gas buang menjadi tidak stabil dan menyebabkan suara nembak. Knalpot yang tidak sesuai spesifikasi motor juga dapat meningkatkan risiko kebocoran dan ketidaksempurnaan pembakaran.
7. Mesin terlalu panas
Temperatur mesin yang berlebihan bisa menyebabkan bahan bakar membakar lebih dini daripada waktunya, namun tidak selalu secara presisi. Dampaknya adalah bahwa gas buangan yang belum habis mungkin akan terbakar di dalam knalpot sehingga menciptakan bunyi ledakan. Fenomena tersebut kerap kali dialami oleh kendaraan roda dua yang sering digeber dengan kecepatan tinggi tanpa ada pemberian perhatian khusus untuk pengcoolannya.
Itulah alasan kenapa knalpot motor nembak. Agar masalah ini tidak terjadi pada motor kamu, lakukan pemeriksaan rutin pada sistem knalpot, hingga memastikan kondisi busi dalam keadaan optimal. Jika masalah terus berlanjut, kamu lebih baik bawa motor ke bengkel, ya.
