Jakarta, IDN Times –
Lomba Sihir mengeluarkan karya musik terbaru yang bernama
Obrolan Jam 3 Pagi
Pada Selasa (6/5/2025), kali ini band populer itu mendatangkan Marissa Anita dan Bambang Pamungkas untuk bergabung di studio rekaman, loh.
Kedua tokoh publik itu melengkapi bagian tersebut.
interlude
Dengan vokal mereka. Bagaimanakah mulanya Marissa Anita serta Bambang Pamungkas dapat berpartisipasi di dalam album tersebut?
Obrolan Jam 3,
ya?
1. Alasannya, Lomba Sihir memakai interlude berupa perekaman suara belaka.
Tak semua lagu dalam
Obrolan Jam 3 Pagi
adalah karya yang baru. Dari 16
track,
ada lima lagu telah dirilis sebelumnya. Di antaranya adalah “Menit Tambahan” dan “Selamanya” yang sudah meledak di kalangan pendengar.
Untuk memberikan perasaan baru dan segar di telinga, Lomba Sihir pun memutuskan menambah narasi sebelum lagu tersebut. Tak ada nada pada liriknya, hanya ada suara dari Marissa Anita dan Bambang Pamungkas yang menjadi fokus utama.
“Jadi kita harus punya sesuatu yang nyambung sama albumnya, sama temanya, dan nyambung sama lagu-lagu sebelumnya. Dan bisa berfungsi sebagai katalis untuk mengubah bagaimana orang melihat ‘Menit Tambahan’ di album,” ungkap Baskara dalam konferensi pers pada Selasa (6/5/2025).
2. Takdir mempertemukan Bambang Pamungkas dan Lomba Sihir
Perlombaan Sihir menilai pertemuan mereka dengan eks pemain sepak bola Bambang Pamungkas sebagai nasib. Tanpa memiliki hubungan sebelumnya, anggota grup justru berjumpa dengan putra dari salah satu pahlawan tim nasional Indonesia di dalam sebuah studio musik.
Sepertinya semua sudah menjadi takdir begitu. Pada hari terakhir sesi perekaman, di studionya kami, kami bertemu dengan orang yang ternyata adalah putranya Bambang Pamungkas. Jadi, sejak saat itu kita mencari kontak beliau. Kami berusaha mengirimi dia pesan.
deck
dulu,” kata Rayhan Noor selaku gitaris dan vokalis Lomba Sihir.
Sejak awal terlibat di lapangan, Bambang Pamungkas langsung tertarik pada ide metafora olahraga dalam Lomba Sihir untuk lagu “Menit Tambahan.” Terlebih lagi, cerita tersebut mengambil tema tentang hal itu.
locker room
yang dekat dengan atlet sepak bola.
“Beberapa hari kemudian, dia membalas dan mengatakan ingin bergabung dalam proyek Lomba Sihir. Kemudian, setelah itu kami melakukan perekaman tak jauh dari sana. Ternyata
happy
Selain itu, Mas BP (Bambang Pamungkas) juga menunjukkan ketertarikan pada proyek ini, mengingat ia belum pernah terlibat dalam projek musik sebelumnya,” jelas Rayhan.
3. Kompetisi Sihir memilih secara bersama-sama Marissa Anita sebagai suara terpilih yang paling diminati.
Natasha Udu pun mengungkapkan cara mereka menemukan Marissa Anita untuk membawakan “Intro: Menanti Pagi” dan “صندVMLINUX
Interlude:
“Saat ini,” dia mendeskripsikan bahwa suara si aktris sesuai untuk babak awal albumnya yang masih dipenuhi rasa penyesalan.
Kita mencoba menemukan wanita yang cukup bijaksana namun tetap terlihat seperti seorang ibu, tanpa terkesan tua. Yang langsung muncul di pikiran adalah ‘Pasti Pakai Mbak Marissa Anita saja.’ Karena tidak ada pilihan lain.
either
“Mbak Marissa Anita atau mungkin kita ubah saja,” kata si vokalis.
Agar memperoleh nada vokal si aktris, Natasha mengatakan mencari
e-mail
sang aktris lewat
website
-nya. “Terus ketemu
email
-nya, coba
nice try email,
dibalas, berjodoh lah kita.”
Suara Marissa Anita serta Bambang Pamungkas terdengar
Obrolan Jam 3 Pagi
Sudah dapat kau dengar sekarang.
platform
Musik. Lomba Sihir benar-benar memberikan kejutan yang luar biasa, ya!