– Dalam ilmu warisan nenek moyang Jawa, weton bukan hanya sekadar perhitungan hari kelahiran. Ia menjadi praktik spiritual yang diyakini mampu mengungkap jalannya kehidupan seseorang — termasuk masalah rezeki.
Tidak semua orang lahir dengan membawa energi kekayaan, namun menurut Primbon Jawa yang diungkapkan oleh kanal YouTube Bara raja Cirebon, terdapat lima weton khusus yang dikenal sebagai weton Sugih Permanen.
Banyak orang yang lahir dengan weton ini diprediksi akan mengalami kelimpahan kekayaan hingga masa tua.
Bukan hanya karena takdir, tetapi juga karena sifat mulia dan pendekatan mereka dalam mengatur kehidupan dengan bijak.
Berikut lima hari lahir yang menurut Primbon Jawa dianggap akan menjadi orang yang semakin tua semakin kaya:
1. Minggu Pahing
Pemilik hari kelahiran ini dianggap sebagai individu yang unik. Mereka memiliki berbagai kemampuan dan mampu menguasai berbagai bidang dengan mudah. Sifatnya tangguh, tidak gampang goyah, serta penuh dengan kejujuran.
Di bawah naungan Lintang Singa, Hari Pahing dianggap memiliki kekuatan spiritual yang kuat. Ia memahami dengan baik perbedaan antara benar dan salah, serta selalu memegang teguh kejujuran.
Diperkirakan, kehidupannya akan diisi dengan berkah dan perhatian dari orang-orang di sekitarnya. Pada usia tua, kekayaannya semakin melimpah dan kehidupannya akan sangat sejahtera.
2. Sabtu Pon
Orang yang lahir pada hari ini cenderung memiliki pikiran matang, mampu mengendalikan perasaan, serta selalu tenang dalam menghadapi tantangan.
Sifatnya yang pengampun dan mudah membantu, bahkan terhadap orang yang baru saja dikenal. Waton ini memiliki aura kebaikan, sehingga disukai oleh banyak orang.
Di dunia kerja, mereka cepat mendapatkan promosi. Dalam bisnis, usaha mereka berjalan dengan baik.
Berdasarkan Primbon Jawa, seseorang yang lahir pada hari Sabtu Pon akan menghabiskan masa tua dengan tenang dan bahagia, karena rezeki selalu mudah datang dari berbagai sumber.
3. Kamis Legi
Seseorang yang lahir pada hari ini memiliki sifat murah hati, jujur, serta tidak menyukai mengganggu orang lain. Ia mudah disukai oleh teman, anggota keluarga, maupun rekan kerja.
Kamis Legi juga dikenal sebagai seseorang yang penuh kebijaksanaan dan berjiwa olahraga, serta tidak menyukai untuk membanggakan harta yang dimilikinya.
Dengan usaha yang tekun dan sifat yang jujur, orang dengan weton ini diharapkan akan menjalani kehidupan yang cerah hingga masa tua.
Rejekinya terus meningkat, dan hampir semua keinginannya diizinkan oleh alam semesta.
4. Rabu Legi
Pemilik hari lahir ini dianggap jujur, bertanggung jawab, serta menghargai keadilan. Ia menjalani hidup dengan sederhana, namun memiliki hati yang mulia. Rabu Legi juga terampil dalam menyelesaikan masalah yang rumit dan sangat pintar dalam membuat keputusan.
Dalam Primbon Jawa, diprediksi masa depan dari weton ini sangat menjanjikan. Ia menghadirkan keberuntungan sepanjang hidupnya, bahkan hingga usia tua.
Kelimpahan rezeki, kebijaksanaan, dan doa yang terkabul menjadi bekal hidup yang tidak hanya sejahtera, tetapi juga penuh ketenangan.
5. Jumat Wage
Seseorang yang memiliki sifat mulia, sopan, serta rajin beribadah. Jumat Wage membawa ciri-ciri jujur, ucapan yang tulus, dan tidak terburu-buru dalam mengambil keputusan. Ia senang membantu orang lain dan selalu bersikap ikhlas saat memberikan bantuan.
Naungan Pandhita Saktimembuat mereka tangguh secara mental dan mudah menghadapi tantangan kehidupan.
Primbon Jawa mengatakan, weton ini termasuk dalam kategori Sugih Permanen — karena kehidupannya akan selalu dihiasi dengan rezeki yang melimpah hingga akhir masa hidupnya. Setiap tindakannya selalu membawa keberuntungan.
Ramalan ini merupakan pesan bijaksana dari kebudayaan nenek moyang — bukan untuk dibanggakan, tetapi sebagai pengingat agar senantiasa menjaga sifat dan meningkatkan diri. Bagi yang disebutkan, tetaplah rendah hati.
Dan bagi yang belum disebutkan, jangan merasa kecil hati. Karena rezeki juga datang dari perilaku hidup yang baik, usaha keras, serta doa yang terus-menerus.
Karena pada akhirnya, setiap individu memiliki jalan sendiri menuju kebahagiaan.