– Berikut kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 58 dan 59 Kurikulum Merdeka yang membahas tentang Hikayat Sa-ijaan dan Ikan Todak.
Dalam kegiatan ini, siswa diajak memahami unsur-unsur penting dalam hikayat, seperti alur, tokoh, amanat, dan nilai moral yang terkandung di dalamnya.
Melalui pembelajaran ini, siswa dapat mengenali kearifan lokal serta pesan moral yang diwariskan melalui karya sastra tradisional.
Sebelum melihat kunci jawaban, siswa diharapkan mengerjakan soal secara mandiri agar pemahaman yang diperoleh lebih mendalam.
Kunci jawaban ini juga dapat digunakan orang tua sebagai panduan dalam mendampingi proses belajar anak di rumah.
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 58
Setelah menyimak Hikayat Sa-ijaan dan Ikan Todak jawablah pertanyaan berikut.
1. Berdasarkan penggalan cerita pada Hikayat Sa-ijaan dan Ikan Todak berikut, sifat Datu Mabrur apakah yang hendak disampaikan penulis kepada pembaca?
Siang-malam ia bersamadi di batu karang, di antara percikan buih, debur ombak, angin, gelombang dan badai topan.
Jawaban:
Sifat Datu Mabrur yang ingin disampaikan penulis kepada pembaca dari kutipan teks di atas adalah sifat gigih dan pantang menyerah dalam mencapai tujuan yang ingin diraih.
Hal tersebut terlihat dari penggambaran suasana yang tidak menyenangkan, tetapi tetap dilalui oleh Datu Mabrur.
2. Bagaimana perasaan Ikan Todak saat muncul ke permukaan dan memperkenalkan dirinya kepada Datu mabrur?
Jawaban bisa berupa salah satu dari penjelasan berikut:
– Ia merasa marah karena dirinya terluka.
– Ia merasa malu karena ia kalah dalam pertempuran.
– Ia merasa takut karena berhasil dikalahkan oleh Datu Mabrur.
3. Apakah kalian setuju dengan sikap Raja Ikan Todak yang menyerang Datu Mabrur?
Jawaban bisa berupa salah satu dari penjelasan berikut:
– Saya setuju dengan hal tersebut karena Raja Ikan Todak harus melindungi rakyatnya dari segala ancaman dan gangguan termasuk Datu Mabrur yang telah membuat mereka terganggu.
– Saya tidak setuju karena Datu Mabrur tidak sengaja mengganggu mereka.
Sebaiknya, Raja Ikan Todak bertanya terlebih dahulu kepada Datu Mabrur.
4. Tentukan apakah pernyataan berikut ini benar atau salah.
a. Datu Mabrur ingin memiliki pulau yang dapat ia tinggali dan kuasai.
Jawaban: Salah
b. Datu Mabrur dapat mengatasi serangan Ikan Todak.
Jawaban: Benar
c. Ikan Todak menyerang Datu Mabrur karena telah sengaja menyakiti pasukannya.
Jawaban: Salah
d. Sa-ijaan berarti saling membantu.
Jawaban: Benar
e. Proses munculnya daratan baru dari dasar laut terjadi sejak tengah malam hingga pagi hari.
Jawaban: Benar
5. Bagaimana hubungan pesan moral yang disampaikan dengan kondisi masyarakat pada saat ini?
Jawaban:
Pesan moral dalam hikayat di atas adalah pentingnya bekerjasama dan saling membantu.
Hal tersebut masih berlaku hingga saat ini.
Itulah Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 58 Kurikulum Merdeka. Melalui pembelajaran tentang Hikayat Sa-ijaan dan Ikan Todak, siswa tidak hanya diajak memahami isi dan struktur hikayat, tetapi juga meneladani nilai-nilai luhur yang tersirat di dalamnya.
Cerita ini menggambarkan kebijaksanaan, keteguhan, serta semangat masyarakat pada masa lampau yang masih relevan hingga kini.
Dengan mengerjakan soal secara mandiri sebelum memeriksa kunci jawaban, siswa dapat melatih kemampuan berpikir kritis sekaligus menumbuhkan sikap jujur dalam belajar.
Diharapkan, setelah mempelajari materi ini, siswa mampu menghargai warisan sastra daerah sebagai bagian penting dari identitas budaya bangsa.***






