Kabar Duka: Kopral Subagyo, Prajurit TNI Terkuat Meninggal Dunia
Kopral (Purn) Partika Subagyo Lelono, yang dikenal sebagai prajurit ‘TNI Terkuat’, meninggal dunia pada hari ini, Kamis (17/7/2025), sekira pukul 14.20 WIB. Kabar ini menyebar luas di media sosial dan menjadi perhatian banyak pihak, termasuk kampus tempatnya berkuliah.
Politeknik Akbara Surakarta, kampus tempat Kopral Subagyo berkuliah, turut mengucapkan rasa belasungkawa atas kepergian tokoh yang disebut sebagai prajurit ‘TNI Terkuat’ tersebut. Dalam postingan resmi mereka, keluarga besar Sivitas Akademika Politeknik AKBARA menyampaikan dukacita kepada Bapak Partika Subagyo Lelono atau lebih dikenal dengan sebutan Pak Bagyo.
“Terima kasih atas dedikasi dan pengabdian selama ini. Semoga damai dan tenang di keabadian, serta keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan penghiburan. Selamat jalan, engkau akan selalu dikenang dalam hati kami,” tulis dalam keterangan foto yang diunggah di akun Instagram @akbara.surakarta.
Jenazah Kopral Subagyo rencananya akan dimakamkan di TPU Astanalaya Krembyongan, Kadipiro, Banjarsari, Surakarta, Jawa Tengah, pada Jumat (18/7/2025) sekira pukul 11.00 WIB. Saat ini, jenazah sedang disemayamkan di rumah duka, Kadipiro, Banjarsari.
Profil Singkat Kopral Subagyo
Berdasarkan informasi yang didapat, Kopral Subagyo lahir di Banyuwangi, Jawa Timur, pada 14 Desember 1963. Ia tutup usia di usia 61 tahun. Sebelum pensiun, ia bertugas di Detasmen Polisi Militer 44 di Surakarta, Jawa Tengah. Ia pensiun dari TNI pada 2016 silam.
Selama masa dinasnya, Subagyo tetap setia dengan jabatan Kopral. Pada tahun 2013, ia pernah mengungkapkan bahwa ia tidak ingin naik pangkat karena merasa nyaman dengan statusnya sebagai Kopral. “Saya suka dengan sebutan Kopral langka,” katanya.
Ia juga tidak malu meskipun anaknya sudah berpangkat Bintara. “Anakku sudah Bintara, tapi ngapain malu. Saya suka Kopral saja,” ujarnya.
Rekor dan Keistimewaan Kopral Subagyo
Nama Kopral Subagyo mulai menyebar setelah ia memamerkan ketahanan fisik yang luar biasa. Salah satu aksinya yang terkenal adalah rekornya melakukan push-up selama 21 jam 40 menit pada tahun 2006. Ia memulai aksi tersebut pada 9 Desember 2006 pukul 10.00 WIB hingga 10 Desember 2006 pukul 10.00 WIB. Ia hanya membutuhkan waktu istirahat 2 jam 20 menit dan berhasil melakukan 9.260 kali push-up.
Aksi ini membuatnya masuk ke dalam majalah internal TNI AD bernama Gaja Mada pada 2006. Ia mendapatkan predikat Kopral Langka. Selain itu, ia juga pernah melakukan koprol atau rol depan sebanyak 1.046 kali di sepanjang 5 km di Jalan Slamet Riyadi Solo pada 2012.
Subagyo juga pernah menunjukkan kekuatannya dengan menerima pukulan dari satu kompi selama 15 menit. Kekuatan dan ketahanannya ini mendapatkan penghargaan berupa medali emas prajurit terkuat dari Wakasad Letnan Jenderal TNI Suryo Prabowo pada tahun 2010.
Aktivitas Setelah Pensiun
Setelah pensiun dari TNI, Kopral Subagyo tidak berhenti menuntut ilmu. Ia melanjutkan studi di Politeknik Akbara Surakarta dan mengambil jurusan D4 Manajemen Penanggulan Bencana pada April 2024 lalu. Ia juga aktif di media sosial, terutama Instagram, dengan akun @kopral_bagyo111 yang memiliki 16.000 pengikut.
Kini, sosok Kopral Subagyo yang dikenal sebagai TNI Terkuat telah tiada. Rasa duka dirasakan oleh banyak pihak, baik dari kalangan militer maupun masyarakat umum. Ia meninggalkan warisan kekuatan dan semangat yang akan selalu dikenang.