– Heboh di media sosial, kemacetan panjang terjadi di Jalan Raya Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel), diduga dipicu oleh ramainya konvoi sepeda motor Yamaha RX King. Pasalnya, para pengendara RX King tersebut memarkirkan kendaraannya sembarangan dan melakukan aksi menggeber mesin hingga menimbulkan suara bising dan asap tebal.
Salah satu pihak yang menyampaikan kekecewaan tersebut adalah politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kokok Herdhianto Dirgangantoro. Menurutnya, konvoi motor RX King menyebabkan kemacetan panjang dari arah Alam Sutera menuju BSD serta sebaliknya.
“Jalan raya Serpong dari Alam Sutera menuju BSD mengalami kemacetan. Banyak konvoi RX King berjejer di kedua sisi jalan. Mereka parkir sembarangan, membuat kegaduhan, membuang sampah semaunya, melawan arus lalu lintas, ada juga yang tidak menggunakan spion dan tidak memasang plat nomor. Tidak terlihat ada polisi yang bertindak menertibkan,” tulis Kokok Herdhianto dalam unggahan di media sosial X, Minggu (6/7).
Ia mengecam aksi yang dilakukan komunitas pemotor RX King yang telah mengganggu ketenangan warga sekitar. Walaupun menyebabkan kemacetan hebat, ia mengatakan tidak terlihat upaya dari pihak kepolisian atau aparat terkait lainnya untuk membubarkan mereka.
“Ini kenapa hanya komunitas RX King yang muncul di jalanan Serpong? Seharusnya juga ada komunitas sound system horeg dan knalpot brong. Kalau memang mau membuat heboh masyarakat, ya lakukan secara maksimal,” ujarnya.
Menurut dia, banyak anggota komunitas RX King yang turut serta bersama pasangan dan anak-anaknya. Bahkan, mereka terlihat saling mengebut dan memacu motor mereka dengan menyalakan gas secara berlebihan di depan pengendara lain.
“Iya, tadi aku melihat ada pasangan yang membawa anak kecil,” katanya.
Sementara itu, Kapolres Tangsel AKBP Viktor D.H. Inkiwaring tidak memberikan respons terhadap konfirmasi yang diajukan mengenai kemacetan parah yang diduga disebabkan oleh konvoi ribuan sepeda motor RX King.