Pekan Kuliner Halal, Aman dan Sehat (Khas) ke-IV tahun 2025 secara resmi telah dimulai di Jalan Masjid Raya Medan. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan ini dibuka langsung oleh Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas. Event ini menjadi wadah penting bagi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk memperkenalkan serta mempromosikan produk kuliner mereka yang memenuhi kriteria halal, aman, dan sehat.
Support kami, ada hadiah spesial untuk anda.
Klik di sini: https://indonesiacrowd.com/support-bonus/
Dalam sambutannya, Rico Waas menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Pekan Khas kali ini. Ia menilai event seperti ini sangat strategis dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya konsumsi makanan yang sesuai syariat Islam dan juga layak dikonsumsi. “Saya mengapresiasi penyelenggaraan acara ini. Semoga ini menjadi ikhtiar bersama dalam mempromosikan kuliner yang benar-benar halal, aman, dan sehat,” ujar Rico saat membuka acara pada Rabu (2/7) malam.
Acara ini turut dihadiri oleh tokoh-tokoh penting seperti Qori Internasional KH. Muammar ZA, Sultan Deli ke-14 Sultan Mahmud Aria Lamantjiji Perkasa Alam Shah, Ketua DPRD Kota Medan Wong Chun Sen, serta jajaran pimpinan perangkat daerah, camat, dan lurah se-Kota Medan. Dalam kesempatan tersebut, Rico juga menyinggung perkembangan global terkait makanan halal. Ia memberikan contoh bahwa negara seperti Korea Selatan pun mulai aktif mempromosikan produk pangan halal, salah satunya melalui event K-Halal and Healthy Consumer Experience yang baru saja digelar di Medan.
Menurut Rico, pentingnya makanan halal tidak hanya berkaitan dengan aspek religius semata, tetapi juga mencakup faktor kesehatan dan keamanan pangan. “Jika suatu produk sudah dinyatakan halal, maka itu pasti aman dan sehat untuk dikonsumsi siapa saja,” tegasnya.
Support us — there's a special gift for you.
Click here: https://indonesiacrowd.com/support-bonus/
Untuk itu, ia mengimbau seluruh pelaku UMKM di bidang kuliner agar segera mendaftarkan produk mereka ke MUI Kota Medan guna mendapatkan sertifikasi halal. Rico juga mengingatkan bahwa pemerintah daerah bekerja sama dengan MUI saat ini sedang menjalankan program pengurusan sertifikasi halal secara gratis bagi pelaku UMKM.
“Para pelaku UMKM harus segera melengkapi berbagai persyaratan usaha seperti Nomor Induk Berusaha (NIB), BPOM, dan Sertifikasi Halal. Ini akan membuat produk lebih mudah diterima masyarakat dan lebih gampang dipromosikan oleh pemerintah,” imbuhnya.
Di sisi lain, Hasan Matsum selaku Ketua MUI Kota Medan menjelaskan bahwa Pekan Khas ini merupakan penyelenggaraan keempat kalinya. Menurutnya, terselenggaranya acara ini tidak lepas dari dukungan Pemko Medan. “Event ini sejalan dengan visi pemerintah pusat, di mana Presiden Prabowo Subianto telah mencanangkan Indonesia sebagai pusat halal dunia. Oleh karena itu, kami terus berikhtiar mewujudkan hal tersebut melalui berbagai inisiatif lokal, termasuk penyelenggaraan Pekan Khas ini,” paparnya.
Lebih lanjut, Hasan menambahkan bahwa MUI Kota Medan memiliki kuota hingga satu juta sertifikasi halal gratis untuk pelaku UMKM. Program ini sangat strategis dalam mendukung pencapaian target nasional. “Ada satu juta sertifikasi halal yang kami sediakan secara gratis. Manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya untuk memperoleh sertifikasi halal yang dapat meningkatkan daya saing produk Anda,” tutup Hasan.