Berita  

Kemenhub Percepat Pembangunan Akses Jalan ke Pelabuhan Patimban

Kemenhub Percepat Pembangunan Akses Jalan ke Pelabuhan Patimban

, JAKARTA — Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi akan mempercepat peningkatan akses jalan menuju Pelabuhan Patimban, Jawa Barat, yang termasuk dalam proyek strategis nasional (PSN). 

Dalam pertemuan Dudy dengan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi di Purwakarta, Jawa Barat, Rabu (15/10/2025), dirinya memastikan infrastruktur jalan pendukung Pelabuhan Patimban berfungsi optimal, baik dari kawasan industri maupun dari wilayah sumber material (quarry).

“Pembangunan dan pengoperasian Pelabuhan Patimban harus didukung oleh infrastruktur jalan yang memadai dan terintegrasi. Karena itu, kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan stakeholder terkait menjadi sangat penting,” ujarnya dalam keterangan resmi, Kamis (16/10/2025).

(Support us with click the banner above)

Menurut Dudy, sinergi lintas sektor dibutuhkan agar penataan dan peningkatan akses jalan tidak berjalan parsial, tetapi saling mendukung dalam satu rencana terpadu.

Selain membahas infrastruktur jalan, pertemuan ini juga menyoroti pentingnya penataan jalur angkutan material serta pengawasan terhadap kendaraan Overdimension Overloading (ODOL) yang melintas menuju kawasan pelabuhan.

“Menjaga kondisi jalan agar tetap baik dan aman adalah bagian penting dari keberlanjutan infrastruktur. Pengendalian kendaraan ODOL harus menjadi perhatian bersama,” tegas Dudy. 

Sejalan dengan itu, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi juga menekankan komitmen Pemprov Jabar untuk mendukung percepatan pembangunan infrastruktur penunjang Pelabuhan Patimban, termasuk koordinasi dengan pemerintah kabupaten/kota dan pihak swasta.

Pertemuan ini menjadi langkah konkret kolaborasi lintas pemerintah dalam mendukung operasional dan pengembangan Pelabuhan Patimban sebagai salah satu simpul utama konektivitas logistik nasional dan motor penggerak ekonomi kawasan.

Adapun, kehadiran pelabuhan ini bakal memperlancar arus ekspor-impor, memperkuat konektivitas antardaerah, dan menjadi pengungkit pertumbuhan ekonomi wilayah Subang dan sekitarnya. Patimban juga digadang-gadang bakal menjadi alternatif untuk mengurangi kepadatan di Pelabuhan Tanjung Priok. 

Pelabuhan Patimban pada dasarnya telah rampung dan telah beroperasi. Namun, pemerintah memandang masih membutuhkan dukungan sehingga masih masuk dalam daftar PSN.

Berdasarkan catatan Bisnis, sejumlah pembangunan masih terus dilakukan di Patimban. PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) mengungkap progres konstruksi Proyek Strategis Nasional (PSN) Paket 6 Pelabuhan Patimban saat ini telah mencapai 64,72% hingga periode Juli 2025.