news  

Kembalinya Dedi Kusnandar: Hampir Kehilangan Karier, Tapi Kembali Lagi

Kembalinya Dedi Kusnandar: Hampir Kehilangan Karier, Tapi Kembali Lagi

Kembalinya Dedi Kusnandar ke Lapangan Hijau Setelah Cedera Berat

Dedi Kusnandar, gelandang senior Persib Bandung, mengalami cedera parah yang menyebabkan patah kaki selama musim lalu. Cedera tersebut menjadi penghalang baginya untuk terus berjuang bersama tim dalam kompetisi Liga 1 2024-2025. Ia mengalami cedera saat bertanding melawan Barito Putera pada pekan ke-15, yang merupakan patah kaki kedua kalinya dalam kariernya.

Meskipun demikian, Persib Bandung berhasil meraih gelar juara di Liga 1 2024-2025. Dedi sempat mengangkat piala untuk yang kedua kalinya bersama klub kesayangannya. Namun, trauma akibat cedera ini mungkin akan sulit untuk disembuhkan sepenuhnya.

Hari demi hari, Dedi Kusnandar terus berjuang untuk bangkit dari cedera yang menimpanya. Ia tidak pernah menyangka bahwa dirinya bisa kembali bermain di lapangan hijau. Pada awal tahun 2025, ia diberi kesempatan oleh pelatih Bojan Hodak untuk tampil dalam laga pramusim Piala Presiden 2025.

Dedi masuk sebagai pemain pengganti dalam pertandingan melawan Dewa United pada Selasa (8/7/2025). Ia kembali merasakan atmosfer stadion dan menyentuh bola setelah sekian lama tidak bermain. Pemain yang akrab disapa Dado ini bahkan tak percaya dirinya bisa kembali ke lapangan setelah cedera yang hampir mematahkan karier seorang atlet.

“Saya cukup tidak percaya saya bisa balik lagi ke lapangan. Terima kasih coach, staff, mungkin saya cedera kemarin itu hampir mematahkan karier saya,” ucap Dedi. “Tapi saya bisa balik lagi ke lapangan dan kumpul lagi sama pemain,” tambahnya.

Kembalinya Dado ke lapangan tidak lepas dari dukungan dan kesempatan yang diberikan oleh pelatih Bojan Hodak. Pelatih tersebut secara perlahan mempersiapkan Dedi untuk kembali bermain dalam kompetisi Super League 2025-2026.

Dedi mengucapkan terima kasih kepada pelatih dan staf yang selalu mendukungnya. Meski pertandingan melawan Dewa United berakhir imbang 1-1, ia tetap mengambil pelajaran dari pertandingan tersebut.

“Terima kasih untuk coach dan staff yang selalu mendukung saya. Terlepas dari hasil tadi, ya kami banyak belajar, dan mudah-mudahan ke depannya kami belajar dari kesalahan,” papar pemain asal Jatinangor ini.

Dengan semangat dan dukungan yang diberikan, Dedi Kusnandar berharap dapat terus berkontribusi bagi Persib Bandung di musim berikutnya. Ia menunjukkan bahwa meskipun menghadapi cedera parah, semangat seorang atlet tidak pernah padam.

WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com