PIKIRAN RAKYAT
– Mengunjungi Sumedang terasa kurang komplit bila belum mencicipi makanan lokal atau membawa pulang cinderamata khas Sumedang. Oleh-oleh yang harus didapatkan di sana dapat dibagikan kepada keluarga, tetangga, ataupun kolega kerja Anda.
Beraneka ragam oleh-oleh khas Sumedang tersedia dan sering menjadi buruan turis, termasuk mereka yang mudik pulang. Kelebihannya adalah harganya yang terjangkau sehingga pemudik dapat membeli dalam jumlah banyak untuk dibagi-bagikan kepada orang lain.
Tidak perlu khawatir, oleh-oleh khas Sumedang dapat dengan mudah ditemui di pasar-pasar tradisional ataupun di toko-toko souvenir. Oleh karena itu, Sobat PR tak perlu repot-repot mencari lokasi pembelian oleh-oleh tersebut.
Berikut adalah beberapa pilihan oleh-oleh yang harus dipertimbangkan dari Sumedang untuk dibawa pulang sebagai hadiah bagi keluarga atau teman di tempat lain:
Tahu Sumedang
Kekhasan Tahu Sumedang berada pada metode produksinya yang istimewa. Sesudah dibentuk, tahu tersebut direbus secara singkat kemudian dikondisikan untuk mendingin. Proses pendedihan ini menciptakan struktur kenyal yang membezakannya dari jenis tahu lainnya, dengan kombinasi bagian dalam yang empuk dan permukaan luar yang crispy. Kombinasi tekstur dan cita rasanya yang gurih membuat Tahu Sumedang menjadi simbol masakan yang dipuja sebagai aset bangga bagi kotanya, yakni Sumedang.
Teman-teman pecinta kuliner dapat menikmati tahu Sumedang yang sangat populer di Tahu Palasari Sumedang yang beralamatkan di Jalan Mayor Abdurahman Nomor 153, Kotakaler, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang.
Salak Bongkok
Di Sumedang, ada Salak Bongkok yang istimewa dengan cita rasa manis-asam segar serta berukuran lebih besar dibandingkan salak pada umumnya. Baunya juga semakin mempesona lantaran metode pemanenan khusus mereka. Jenis buah ini dapat dengan mudah Anda temui di wilayah Bongkok, Sumedang.
Salak Bongkok dapat ditemukan di pasar-pasar tradisional atau bahkan di pedagang buah yang berada di tepi jalan. Biaya untuk setiap kilogram Salak Bongkok hanya dimulai dari kisaran harga Rp10 ribu saja.
Opak Ketan
Opak, yang pada masa lalu merupakan makanan favorit para raja dan bangsawan di Kerajaan Sumedang, sekarang hadir dalam berbagai variasi. Di antara dua jenis yang paling digemari adalah Opak Conggeang, unik karena penambahan santan dari kelapa ke dalam beras ketannya, serta Opak Cimanggung yang menggunakan beras ketan sebagai bahan utama, terkenal dengan tekstur ringannya, rasanya yang gurih, dan renyahnya.
Bisa membeli opak di Toko Oleh-oleh Sugih Jaya yang terletak di Jalan Panyingkiran, Situ, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang. Harga untuk opak ketan khas Sumedang dimulai sekitar Rp15 ribu ke atas.
Asinan Sukasari
Asinan Sukasari merupakan cinderamata unik yang harus Anda beli ketika sedang berlibur atau pulang kampung pada Lebaran. Terdapat dua varian yaitu asinan sayur dan asinan buah. Asinan buah memiliki campuran irisan buah-buahan seperti rambutan, jambu biji, sawo, lobak putih, serta paprika yang dimarinasi dengan sirup gula. Sedangkan asinan sayurnya memadukan mentimun, kol, tauge, dan jenis-jenis sayuran lainnya yang disiram saus khas asinan tersebut.
Teman-teman PR dapat menemukan asinan di pasar-pasar tradisional ataupun dari pedagang kaki lima. Alternatif lainnya adalah dengan mengunjungi Asinan Mang Acong yang beralamatkan di depan Sekolah Dasar Negeri Santaka, tepatnya di Jl. Sawah Dadap Nomor 20, Desa Mangunarga, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang.
Sawo Sukatali
Sawo Sukatali, spesies sawo asli dari Desa Sukatali, Sumedang, populer karena rasanya yang manis istimewa, tekstur daging buah yang halus, serta kadar air yang tinggi. Buah ini memiliki bentuk agak berbeda dibandingkan jenis sawo lainnya dan kerap dipilih sebagai cinderamata atau bawaan pulang.
Teman-teman PR dapat membeli sawo Sukatali di Kios Sawo Ai Sukatali yang terletak di Sukatali, Kecamatan Situraja, Kabupaten Sumedang. ***
