Berita  

ITC Kebon Kalapa Bandung: Galeri Batu Akik dan Budaya Jawa Barat

ITC Kebon Kalapa Bandung: Galeri Batu Akik dan Budaya Jawa Barat

Priangan Insider –Jawa Barat telah lama terkenal sebagai gudang batu akik yang memiliki keindahan yang tak terandingi. Mulai dari Pancawarna Garut dengan kilau lima warnanya yang ajaib, Darson Sukabumi yang memiliki ciri khas tegas, hingga Black Opal Banten yang bersinar di kegelapan, semuanya menjadi bagian dari warisan geologi dan budaya Nusantara.

Salah satu tempat berkumpulnya para kolektor, pengrajin, serta wisatawan yang menyukai batu akik kini berada di Pasar ITC Kebon Kalapa Bandung. Selain menjadi pusat perdagangan, pasar ini juga dikenal sebagai tujuan wisata edukasi dan budaya yang menghubungkan tradisi, seni, serta ekonomi kreatif masyarakat Jawa Barat.

Pengalaman Langsung (Experience)

Bagi para pengunjung, masuk ke ITC Kebon Kalapa seperti memasuki sebuah galeri batu alam yang sangat besar. Deretan toko menampilkan batu akik dalam berbagai bentuk: bahan mentah, batu yang telah dipotong, hingga perhiasan bernilai tinggi. Para pengrajin sering menunjukkan secara langsung cara mengkilapkan batu menggunakan teknik tradisional yang diwariskan dari generasi ke generasi.

Tolong support kita ya,
Cukup klik ini aja: https://indonesiacrowd.com/support-bonus/

Seorang turis dari Jepang, Kenji Watanabe, mengungkapkan kekagumannya terhadap pengalaman yang ia peroleh.

“Saya tidak hanya membeli batu, tetapi juga mempelajari sejarah dan filsafat di baliknya. Di sini saya dapat berkomunikasi langsung dengan pengrajin yang telah bertahun-tahun menguasai tekniknya. Rasanya sangat asli,” katanya.

Keahlian dan Pengetahuan (Expertise)

Pasaran ini juga menjadi pusat keterampilan. Banyak pedagang merupakan generasi kedua atau ketiga dari keluarga pengrajin akik. Mereka memahami detail teknis seperti cara membedakan batu asli dan buatan, metode perawatan agar batu tetap mengilap, hingga pengetahuan tentang lokasi tambang di Garut, Sukabumi, atau Banten.

Ahli geologi dari Universitas Padjadjaran menyatakan bahwa keberadaan pasar ini sangat penting.

“ITC Kebon Kalapa berfungsi sebagai laboratorium nyata. Masyarakat dapat belajar mengenai mineralogi, geologi, serta aspek budaya dari batu akik yang tak terpisahkan dari identitas Jawa Barat,” katanya.

Otoritas dan Legitimasi (Authoritativeness)

Keberadaan ITC Kebon Kalapa mendapatkan pengakuan dari pemerintah setempat. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat memasukkan pasar tersebut ke dalam kalender wisata budaya. Hal ini selaras dengan upaya memperkuat citra Jawa Barat sebagai pusat kerajinan tradisional dan tujuan kreatif.

Kepercayaan dan Transparansi (Trustworthiness)

Salah satu keunggulan utama pasar ini adalah jaminan autentisitas batu akik. Banyak toko menawarkan sertifikat keaslian, yang dilengkapi dengan data mengenai asal batu tersebut. Hal ini membangun kepercayaan dari para kolektor lokal maupun internasional.

Transaksi semakin lebih jelas dengan dukungan komunitas penggemar batu akik yang aktif berbagi data mengenai harga pasar, perkembangan terkini, serta cara mengenali penipuan.

Dampak Ekonomi dan Sosial

Bagi warga sekitar, ITC Kebon Kalapa menjadi pusat kehidupan ekonomi kreatif. Ratusan pengrajin, penjual aksesoris, serta UMKM yang memasarkan produk turunannya bergantung pada pasar ini. Keberadaannya membentuk sistem bisnis yang stabil, sekaligus memperkenalkan budaya lokal kepada dunia.

Warisan Budaya yang Abadi

Meski perkembangan batu akik sempat menurun, pesonanya tetap tidak terkikis oleh waktu. Bagi sebagian orang, batu akik bukan hanya benda yang dikoleksi, tetapi juga lambang kekuasaan, energi spiritual, serta bagian dari warisan budaya.

Bersamaan dengan kecantikan alam, keterampilan para pengrajin, dukungan pemerintah, dan ketertarikan wisatawan, ITC Kebon Kalapa Bandung kini diakui sebagai pusat batu akik Nusantara serta tempat wisata edukasi berstandar internasional.