news  

IPOT Rekomendasikan INCO, TOBA, WIFI dan FR0101 untuk Trading Minggu Ini

IPOT Rekomendasikan INCO, TOBA, WIFI dan FR0101 untuk Trading Minggu Ini

Analisis Pasar Saham dan Obligasi untuk Strategi Trading Pekan Ini

Dalam menghadapi pergerakan pasar keuangan, para pelaku pasar perlu memperhatikan berbagai sentimen yang dapat memengaruhi arah investasi. Berikut ini adalah beberapa rekomendasi strategi trading yang disampaikan oleh analis ekuitas PT Indo Premier Sekuritas (IPOT) untuk periode 7–11 Juli 2025.

Sentimen Global: Data Inflasi China

Salah satu faktor penting yang perlu diperhatikan adalah data inflasi konsumen (Consumer Price Index/CPI) dari China. Sebagai mitra dagang utama Indonesia, perkembangan inflasi di negara tersebut sangat berpengaruh terhadap prospek ekonomi Indonesia. Dengan meredanya ketegangan antara AS dan China, ada kemungkinan peningkatan daya beli di China yang bisa mendorong inflasi keluar dari zona deflasi. Hal ini akan berdampak pada harga komoditas dan permintaan global yang bisa memengaruhi kinerja sektor industri dan perdagangan.

Sentimen Domestik: Indikator Konsumen dan Otomotif

Di dalam negeri, terdapat tiga indikator utama yang patut diperhatikan:

  1. Indeks Keyakinan Konsumen (IKK)
    IKK menjadi leading indicator bagi arah konsumsi rumah tangga, yang merupakan komponen terbesar dalam Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia. Proyeksi menunjukkan bahwa indeks akan bertahan di zona optimistis, yakni di level 123.

  2. Penjualan Ritel (Retail Sales)
    Data ini mencerminkan tingkat kepercayaan konsumen dalam membelanjakan uang. Kenaikan penjualan ritel biasanya berkorelasi dengan pertumbuhan pendapatan dan inflasi yang terkendali.

  3. Penjualan Mobil dan Motor
    Data penjualan kendaraan mencerminkan keyakinan kelas menengah terhadap prospek ekonomi. Pembelian kendaraan adalah keputusan jangka panjang yang mencerminkan stabilitas finansial konsumen.

Rekomendasi Saham dan Obligasi

Berdasarkan tren harga komoditas, transisi energi, serta percepatan digitalisasi nasional, berikut adalah rekomendasi IPOT:

1. INCO – Buy

  • Entry: Rp3.560
  • Target: Rp3.750
  • Stop Loss: <

Permintaan global terhadap nikel diperkirakan meningkat seiring akselerasi produksi kendaraan listrik (EV), di mana nikel menjadi komponen utama baterai lithium-ion. INCO memiliki cadangan besar dan rekam jejak produksi yang kuat. Dukungan pemerintah terhadap hilirisasi juga menjadi katalis positif.

2. TOBA – Buy on Breakout

  • Entry: Rp825
  • Target: Rp875
  • Stop Loss: <

TOBA mendapat sentimen positif karena strateginya mendiversifikasi bisnis menuju energi hijau, sejalan dengan tren global dekarbonisasi dan transisi energi, di tengah harga batu bara yang berfluktuasi.

3. WIFI – Buy on Breakout

  • Entry: Rp2.020
  • Target: Rp2.120
  • Stop Loss: <

WIFI diuntungkan oleh tren digitalisasi nasional dan perluasan akses internet ke luar Jawa. Dukungan pemerintah melalui pembangunan BTS 4G dan jaringan serat optik nasional membuka peluang besar bagi pemain infrastruktur digital.

4. Obligasi FR0101 – Buy via IPOT Bond

Data ketenagakerjaan AS yang solid mengurangi ekspektasi pemangkasan suku bunga oleh The Fed dalam waktu dekat. Untuk itu, IPOT menyarankan strategi defensif melalui obligasi tenor pendek dan korporasi yang stabil, seperti FR0101 yang memiliki kupon 6,875%, yield 6,20%, dan jatuh tempo pada 15 April 2029. Meski potensi pemangkasan suku bunga The Fed hingga akhir tahun masih terbuka sebesar 50 basis poin (bps), volatilitas jangka pendek tetap tinggi. Oleh karena itu, FR0101 menjadi pilihan defensif yang menarik saat ini.