Kehadiran Orang Tua di Hari Pertama Sekolah TK Pembina Bener Meriah
Pada hari Senin, 14 Juli 2025, pagi hari, Taman Kanak-kanak (TK) Pembina di Kabupaten Bener Meriah tampak ramai dengan kehadiran sejumlah orang tua murid. Mereka datang untuk mengantar anak-anak mereka yang akan memasuki hari pertama sekolah.
Para orang tua terlihat antusias dan setia menunggu di luar kelas, menunggu anak-anak mereka selesai mengikuti proses pembelajaran. Di dalam ruangan, suasana penuh semangat dan rasa penasaran terlihat jelas dari wajah-wajah polos para siswa. Mereka tampak bahagia dan bersemangat saat mengenakan seragam baru serta menjelajahi lingkungan sekolah yang baru bagi mereka.
Selain itu, para siswa juga mulai berkenalan dengan teman-teman barunya dan guru-guru yang akan membimbing mereka selama masa belajar. Rasa senang dan rasa ingin tahu sangat terlihat jelas dari ekspresi mereka. Beberapa dari orang tua juga memberikan pesan kepada anak-anaknya agar dapat disiplin selama berada di sekolah. Mereka mengingatkan anak-anak untuk menjaga kebersihan, seperti memasukkan baju ke dalam celana dan membuang sampah pada tempatnya.
Salah satu orang tua, Andi, mengatakan bahwa ia sengaja datang ke sekolah ini sejak pagi hari hanya untuk mengantar anaknya. Menurutnya, ia khawatir anaknya akan menangis jika tidak ada orang tua yang mendampinginya. Oleh karena itu, ia memutuskan untuk menunggu hingga proses belajar selesai.
Kehadiran orang tua di lingkungan sekolah ini sesuai dengan instruksi Bupati Bener Meriah, Ir H Tagore Abubakar. Dalam surat edaran Nomor 588 tanggal 5 Juli 2025, Bupati mengimbau orang tua untuk mengantarkan anak mereka pada hari pertama masuk sekolah. Surat edaran ini bertujuan untuk membentuk karakter, meningkatkan kepercayaan diri, dan mental anak serta membangun komunikasi yang baik antara orang tua dan anak.
Beberapa poin penting dalam surat edaran tersebut antara lain:
- Orang tua diminta untuk mengantarkan anak mereka pada hari pertama masuk kelas.
- Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mengantarkan anak pada hari pertama diberikan dispensasi untuk memulai kerja setelah mengantarkan anak ke sekolah.
Dengan adanya kebijakan ini, diharapkan bisa menciptakan lingkungan yang lebih harmonis antara keluarga dan sekolah, serta memastikan anak-anak merasa nyaman dan aman dalam proses belajar mengajar. Kehadiran orang tua di awal masa pendidikan anak juga menjadi bentuk dukungan yang penting untuk perkembangan mereka secara keseluruhan.