OKE FLORES.COM –
Berita baik buat semua anggota Polri! Pada bulan Juni tahun 2025 mendatang, pemerintah berencana mengeluarkan gaji tambahan ke-13 untuk para perwira dan bawahan di Kepolisian Republik Indonesia.
Hal ini menunjukkan penghargaan serta dukungan kepada dedikasi dari petugas penegak hukum yang berperan dalam melindungi keselamatan negeri.
Peraturan Pemerintah (PP) No. 11 Tahun 2025 tentang kebijakan tersebut sudah disetujui dan ditanda tangani oleh Presiden Prabowo Subianto.
Di luar kepolisian, mereka yang berhak menerima gaji ke-13 dan Tunjangan Hari Raya (THR) mencakup semua Pegawai Negeri Sipil (PNS), Angkatan Darat Nasional Indonesia (TNI), beserta dengan mantan pegawainya atau pensiunannya.
Presiden Prabowo mengatakan bahwa terdapat kira-kira 9,4 juta penerima yang berhak menerima THR dan gaji ke-13.
Dana THR telah ditransfer ke rekening para karyawan dua pekan sebelum perayaan Hari Raya Idul Fitri, yaitu pada tanggal 17 Maret 2025.
Pada sisi lain, upah ke-13 akan diberikan di bulan Juni 2025, yang pas bersamaan dengan permulaan semester baru di sekolah.
Bagian dari Upah Ke-13 dan Tunjangan Hari Raya bagi Kepolisian
Upah ke-13 dan Tunjangan Hari Raya (THR) yang didapat oleh para polisis tak cuma berupa upah dasar saja, tapi juga mencakup hal-hal lain seperti:
- Gaji pokok
- Benefit tetap (sepeti tunjangan keluarga, posisi, makanan)
- Tunjangan kinerja sebesar 100%
Bagi PNS di daerah, pelaksanaan bonus gaji ke-13 serta Tunjangan Hari Raya disesuaikan berdasarkan kondisi keuangan setiap wilayah tersebut.
Pensiunan mendapatkan dana pensiun bulanan yang berfungsi sebagai THR dan upah ke-13.
Berapakah Pendapatan Kepolisian Tahun 2025? Mulai dari Bharada hingga Jenderal
Gaji kepolisian pada tahun 2025 akan tetap merujuk pada Peraturan Pemerintah No. 7 Tahun 2024 yang telah ditetapkan guna memperbaiki kondisi finansial personel Kepolisian Republik Indonesia. Di bawah ini adalah rincian penuh dari penghasilan berdasarkan tingkatan pangkatnya:
Golongan I – Tamtama
- Bharada: antara Rp 1.775.000 sampai dengan Rp 2.741.300
- Bharatu: Rp 1.830.500 – Rp 2.827.000
- Bharaka:Rp 1.887.800 – Rp 2.915.400
Golongan II – Bintara
- Bripda: Rp 2.272.100 hingga Rp 3.733.700
- Briptu: antara Rp 2.343.100 hingga Rp 3.850.500
- Brigpol: Rp 2.416.400 – Rp 3.971.000
Golongan III – Perwira Tingkat Awal
- Ipda: antaraRp 2.954.200 hingga Rp 4.779.300
- Iptu:Rp 3.046.600 sampai Rp 5.006.500
- AKP: antaraRp 3.141.900 sampai dengan Rp 5.163.100
Golongan IV – Perwira Sedang hingga Atas
- Kompol: Rp 3.240.200 hingga Rp 5.324.600
- AKBP: antaraRp 3.341.500 hinggaRp 5.491.200
- Kombes: antara Rp 3.446.000 sampai dengan Rp 5.663.000
- Brigjen: antara Rp 3.553.800 hingga Rp 5.840.100
- Irjen: antara Rp 3.665.000 sampai dengan Rp 6.022.800
- Komjen: antara Rp 5.485.800 hingga Rp 6.211.200
- Kepala Kepolisian: Rp 5.657.400 – Rp 6.405.500
Apa Maknanya untuk Polisi?
Upah ketiga belas ini menjadi hembusan udara segar bagi anggota Polri sehingga mereka dapat lebih bersemangat dalam melaksanakan kewajiban.
Selain itu, uang ekstra ini sangat tepat untuk mempersiapkan keperluan sekolah anak-anak serta menutrisi segala sesuatu yang berkaitan dengan Lebaran yang telah lewat.
Pemerintah yang dipimpin oleh Presiden Prabowo berupaya untuk menjamin bahwa semua anggota aparatur negara mendapatkan penghargaan serta kesejahteraan, hal ini dilakukan guna memelihara ketentraman dan keamanan negeri kita.
Dimulai dari bulan Juni 2025, petugas kepolisian di Indonesia boleh tampil dengan senyum lebar! Uang tunjangan hari raya (THR) telah diterima sejak Maret, dan saat ini gajinya yang ke-13 sedang menunggu untuk diambil.
Mulai dari peringkat bintang satu sampai dengan perwira tinggi, semua menerima penghargaan keuangan dari pemerintah.
Saya harap hal ini dapat mendorong para petugas kepolisian agar tetap memberikan yang terbaik dalam memelihara keselamatan serta keteraturan negara. ***
