CINTA DIANTARA BATAS! Pasangan Tahanan Narkoba Lakukan Ibadah Halal di Masjid Polda Sulteng!

CINTA DIANTARA BATAS! Pasangan Tahanan Narkoba Lakukan Ibadah Halal di Masjid Polda Sulteng!


PIKIRAN RAKYAT SULTENG

– Adegan yang penuh dengan emosi campuran antara haru dan kegembiraan berlangsung di Rutan Polda Sulawesi Tengah.

Seorang pria bernama awalannya AF, yang saat ini adalah seorang tahanan Ditresnarkoba Polda Sulteng, secara resmi menikahi wanita idamannya, yaitu TA. Upacara akad nikah mereka digelar di depan penghulu di Masjid Ar Rahman Polda Sulteng pada hari Minggu, tanggal 11 Mei 2025.

Kepala Bidang Humas (Kabidhumas) Polda Sulawesi Tengah lewat KasubBid Propam AKBP Sugeng Lestari mengatakan di Palu pada Minggu (11/5) malam bahwa perkawinan antara AF dan TA sudah disusun terlebih dahulu serta pastinya melewati koordinasi yang matang bersama tim Ditresnarkoba Polda Sulawesi Tengah.



“Kemarin, kami mengeluarkan persetujuan dan menyediakan lokasinya agar mereka dapat menjalankan prosesi akadnikah di depan seorang penghulu. Upacara suci tersebut turut diamati oleh anggota keluargamasing-masing, bersama dengan petugas penyidik dan staf keamanan yang bertugas diPolda Sulteng,” katanya.

“Alhamdulillah, prosesi bersetuju pernikahan di antara AF dan TA, wanita yang telah dipilihnya, berhasil dilangsungkan dengan baik dan suci,” tambah Kasubbid Penmas AKBP Sugeng Lestari.

Rasa kegembiraan dan ketulusan senang pasti dialami oleh AF dan TA beserta seluruh famili mereka. Keberuntungan ini tercermin dari kedekatan yang pada akhirnya berlanjut dengan mengikat janji perkawinan.

Akan tetapi, atmosfer penuh emosi mengitarinya ketika usai upacara pernikahan, AF harus kembali memasuki Rumah Tahanan Polda Sulawesi Tengah guna menjalani sisa hukumannya terkait perkara narkoba yang menangkapnya.

“Mudah-mudahan upacara perkawinan yang dilangsungkan sambil menjalani penahanan di Polda Sultra ini bisa menjadi awal baru dan membantu mereka untuk berkembang menjadi individu yang lebih positif di hari-hari mendatang,” berharap AKBP Sugeng Lestari.

Selanjutnya, AKBP Sugeng Lestari menggarisbawahi bahwa mendukung dan menyediakan fasilitas bagi pasangan tahanan yang ingin melaksanakan perkahwinan adalah bentuk layanan dari Polri yang bertajuk kemanusiaan terhadap publik, bahkan jika mereka masih dalam status tahanan di Polda Sulteng.

” Ini merupakan wujud layanan humanistik dari Kepolisian Republik Indonesia terhadap masyarakat, meski secara status mereka adalah tahanan di Polda Sulteng,” demikian katanya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com