Siti Badriah, seorang penyanyi pedangdut, telah menyambut buah hati keduanya yang merupakan bayi perempuan pada hari Kamis tanggal 15 Mei 2025 di Mandaya Royal Hospital Puri, Tangerang, Banten.
Siti Badriah menyambut kelahiran anak keduanya lewat proses operasi Caesar menggunakan metode ERACS atau Enhanced Recovery After Cesarean Surgery, yakni pendekatan modern dalam bedah caesar yang bertujuan mempercepat kesembuhan pasien.
Kembali melahirkan anak perempuan secara caesar, pelantun
Lagi Syantik
Tidak didampingi oleh suaminya, Kristianah Baharudin saat berada di ruang bersalin. Suaminya serta putrinya yang pertama, Xarena Zenata Denallie Baharudin hanya dapat menantikan dari luar ruangan tersebut dengan memandangi lewat kaca.
“Mengapa tidak bergabung dengan Siti di dalam? Pertamanya, karena aturan rumah sakit tempat dia melahirkan menyebut bahwa suami dilarang menemani istri saat proses persalinan sehingga saya cuma bisa berada di luar sana. Padahal, sebenarnya saya berdiri di depan pintu ruangan kelahiran Siti dan dapat memandangi situasi tersebut lewat kaca yang tersedia,” ujar Krisjiana Baharudin dilansir dari
YouTube Insertlive
.
Lelaki yang berumur 30 tahun itu mengungkapkan bahwa dia pernah merasa takut setelah menyaksikan prosedur kelahiran anaknya lewat operasi Caesar pada istrinya. Namun, begitu mengetahui bahwa prosesi tersebut berlangsung dengan baik, Kris jadi tersentuh dan semakin mengapresiasi istrinya.
“Kali itu adalah pengalaman pertama saya menyaksikan proses kelahiran dengan cara Caesar, sungguh menyeramkan. Sungguh menakutkan, wah apakah istriku berhasil bertahan, sangat khawatir. Saya jadi semakin mengagumi betapa luarbiasanya wanita yang dapat melahirkan. Istri saya memang hebat,” tuturnya.
Menurut Kris, istrianya diprediksikan akan melahirkan pada tanggal 2 Juni berdasarkan perkiraan hari pelaksanaan lahir (HPL) yang disarankan oleh dokter. Tetapi setelah pemeriksaan keadaan janin serta kesehatan diri Sibad, diketahui bahwa dia telah bersalin lebih awal yaitu pada tanggal 15 Maret 2025 silam.
“Betul (sesuai HPL pada tanggal 2). Jika tanggal 2 Juni mencapai 40 minggu, maka persalinan bisa terjadi karena bayi sudah dapat dikatakan siap mulai usia 37 minggu. Sekarang ini telah melebihi 37 minggu sehingga sudah cukup umur,” ungkap Dr. Gracia Merryane R.G Rauw, Sp.OG.
Kris menyebut bahwa dirinya dan istrinya memang telah menentukan beberapa tanggal potensial untuk kelahiran anak kedua mereka. Akan tetapi, kedua tanggal tersebut tak cocok dengan saran dokter berdasarkan kondisi kehamilannya yang saat ini berusia 33 tahun.
“Pertamanya saya ingin menjadikannya pada tanggal 5 bulan 5 tahun 2025. Namun, menurut dokter tidak bisa, masih terlalu dini. Jika dipilih tanggal 25 akan menjadi terlalu lama, sedangkan jika tanggal 5 maka terlalu cepat,” ungkap Krisjiana Baharudin.
Situs Badriah menambahkan ada dua opsi pada tanggal 25, jika memilih itu maka akan menjadi zodiak Gemini.
 Siti Badriah/ Foto: Instagram/@sitibadriahh |
Sayangnya, Krisjiana dan Siti Badriah belum memperlihatkan muka sang buah hati perempuan mereka. Serupa pula halnya dengan penamaan si kecil tersebut. Kris baru mengungkap awalan nama serta maknanya bagi anak kedua mereka ini.
“Masih belum bisa memberitahukan namanya atau wajahnya kepada publik selama seminggu lagi. Kita sementara menyembunyikannya dahulu. Orang yang memberi nama padaku adalah singkatan dari nama Xarena yaitu XZDB, maknanya adalah keindahan yang memancarkan kemegahan, kepintaran, serta ketulusan,” jelas Krisjiana Baharuddin.
Menariknya, segera setelah bersalin, Siti Badriah langsung menyantap sushi. Kris mempersiapkan hidangan favorit istrinya itu karena saat mengandung dia dilarang makan sushi dan sashimi. Bahkan, Kris membawa datang langsung sang koki untuk membuat masakan impian istrinya tersebut.
“Saat mengandung nggak boleh konsumsi sashimi ya, sembilan bulannya. Alhasil, mereka menyediakan khusus untukmu sushi dan sashimi sebanyak ini langsung dari para chef-nya. Terima kasih chef, sangat berterima kasih,” ujar Kris dalam videonya yang menunjukkan istrinya dengan gembira makan sashimi.
Sebaliknya, Kris menyebut bahwa istrinya enggan memiliki tambahan anak walaupun kedua buah hati mereka berdua adalah gadis. Dalam pandangan Sibad, dua putri saja sudah lebih dari cukup dan sang suami menjadi satu-satunya pria dalam keluarga yang harus merawat ketiganya dirumah.
“Sudah cukup hanya dengan dua saja. Mari biarkan suaminya menjadi satu-satunya pria di dalam rumah,” ujar Siti Badriah.
|
Pilihan Redaksi
|
Untuk Bunda yang ingin berbagi pengalaman tentang parenting sambil mendapatkan banyak hadiah menarik, silakan bergabung dengan komunitas Squad. Untuk mendaftar, cukup klik disini.
SINI.
Gratis!
