news  

Cara Mendukung Integritas Akademik: Jawaban Soal MOOC Modul 3.9 Kemenag Pintar

Cara Mendukung Integritas Akademik: Jawaban Soal MOOC Modul 3.9 Kemenag Pintar

– Guru-guru Indonesia, mari kita perhatikan jawaban dari pertanyaan berikut ini.

Berikut adalah jawaban ujian MOOC Pintar Kemenag Penanganan Academic Misconduct 3.9 Budaya Akademik Berintegritas.

Tolong support kita ya,
Cukup klik ini aja: https://indonesiacrowd.com/support-bonus/

Referensi bagi guru yang sedang mengikuti pelatihan MOOC Pintar Kemenag dapat diperoleh dari jawaban latihan pada modul Budaya Akademik yang Berintegritas – Bagian 3 ini.

Pelatihan dalam modul Budaya Akademik yang Berintegritas – Bagian 3

Soal 9. Salah satu metode untuk mendukung integritas akademik adalah…

Support us — there's a special gift for you.
Click here: https://indonesiacrowd.com/support-bonus/

A. Memprioritaskan hubungan pribadi

B. Menyembunyikan pelanggaran kecil

C. Menghindari pembahasan mengenai isu etika

D. Menyelenggarakan pelatihan mengenai etika akademik

Jawabannya: D

Penjelasannya:

Kepatuhan akademik merujuk pada komitmen terhadap prinsip-prinsip seperti kejujuran, keadilan, tanggung jawab, dan rasa hormat dalam seluruh aktivitas pendidikan.

Untuk memperkuat integritas tersebut, diperlukan usaha nyata yang bersifat edukatif dan mampu menciptakan budaya beretika di lingkungan pendidikan.

Jawaban yang tepat: D. Memberikan pelatihan mengenai etika akademik

Mengapa D tepat?

Alasannya:

Pendidikan etika akademik memfasilitasi mahasiswa, dosen, dan staf dalam memahami aturan, prinsip, serta dampak dari pelanggaran integritas akademik seperti plagiarisme, kecurangan, atau pemalsuan data.

Meningkatkan kesadaran bersama mengenai kepentingan berperilaku jujur dan bertanggung jawab dalam aktivitas akademis.

Menggalakkan budaya pencegahan pelanggaran, bukan hanya tindakan.

Penjelasan pilihan lain:

A. Memprioritaskan hubungan pribadi

→ Hal ini dapat menyebabkan konflik kepentingan dan pelanggaran etika, khususnya jika memengaruhi penilaian atau keputusan akademik.

B. Menyembunyikan pelanggaran kecil

→ Tidak ada pelanggaran yang boleh diabaikan. Kepatuhan terhadap pelanggaran kecil bisa merusak budaya kejujuran.

C. Menghindari pembahasan mengenai isu etika

→ Sebaliknya, diskusi mengenai etika perlu dilakukan agar semua pihak dapat memahami dan sepakat pada nilai-nilai yang dihargai.

Itulah pembahasan kita pada kesempatan ini. Semoga bermanfaat.***

Jawaban yang tercantum di atas bersifat tidak pasti.

Jawaban tersebut bersifat fleksibel sehingga dapat dijelajahi lebih lanjut.