.CO.ID –
Gerak harga Bitcoin mencatatkan kembalinya ke tingkat US$106.000 pada hari Selasa (20/5). Pekan sebelumnya, Bitcoin mengalami penurunan hingga ke posisi US$102.000.
Bitcoin pernah mencapai puncak harga hingga US$106.000, sebelum turun sedikit dan stabil di angka US$102.000.
Sekarang sebelumnya, harga Bitcoin pernah berada dalam jangkauan U$96.000 hingga 97.000 di awal minggu ini. Bagi para investor baru, saat itu dapat menjadi kesempatan baik untuk belajar tentang dinamika pasar serta aset kripto dengan lebih komprehensif.
Berbagai aset kripto lainnya seperti Ethereum dan Dogecoin turut mengalami kenaikan bersamaan dengan Bitcoin. Kedua mata uang digital ini menunjukkan peningkatan antara 3-5% selama minggu lalu, serta tetap berada dalam trend positif untuk periode 24 jam terakhir.
Harga Bitcoin kembali naik
Berdasarkan tangkapan grafik yang dimaksud tersebut
Coinmarketcaps
Pada tanggal 20 Mei 2025 pukul 09:35 WIB, nilai tukar Bitcoin mengalami penurunan sebesar 0,5 hingga 1,8% dalam waktu 24 jam. Saat ini, satu Bitcoin dinilai senilai US$106.545,52 atau setara denganRp1.747.772.710,08 berdasarkan tingkat pertukaran Rp16.400 melalui Wise.com.
Namun demikian, kenaikan nilai Bitcoin yang diukur selama 7 hari terakhir tetap mengalami peningkatan sebesar 4,2%.
Ethereum kembali mengikuti arus kenaikan minggu lalu dan harganya melonjak 5% dalam satu hari menjadi US$2.569,74 atau setara dengan Rp42.154.014,96.
Lainnya seperti Dogecoin pun mengalami kenaikan hingga US$0,2295 atau meningkat 3,23% dalam seminggu terakhir dan bernilai sekitar Rp3.772,92.
Bagi Anda yang berencana memulai investasi Bitcoin dapat mengacu pada petunjuk tersebut secara selamat. Penting bagi Anda untuk menentukan pilihan situs perdagangan mata uang kripto yang sah dan telah mendapatkan pengawasan dari Bappebti atau Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi.
Pemula yang ingin mulai berinvestasi di Bitcoin atau mata uang digital lainnya harus mempelajari sejumlah saran dan petunjuk awal seperti yang tercantum di bawah ini.
Prosedur Investasi yang Aman dalam Bitcoin dan Aset Kripto lainnya
Untuk Anda yang ingin mulai berinvestasi dalam Bitcoin atau jenis aset digital lainnya dengan cara yang aman dan terpercaya lewat platfom yang dikendalikan oleh BAPPEBTI, silakan mengikuti petunjuk di bawah ini:
1. Pilih Aplikasi yang Sah dan Teregistrasi di BAPPEBTI
Pertama-tama, unduhlah aplikasi perdagangan kripto yang sudah memperoleh persetujuan resmi dari BAPPEBTI. Hal ini sangat diperlukan agar kegiatan Anda tetap sesuai dengan aturan perundang-undangan dan dapat menerima jaminan hak konsumen.
Aplikasi resmi dapat ditemukan di Google Play Store atau Apple App Store—pastikan sumbernya adalah perusahaan yang sudah diverifikasi.
Agar mengecek legitimasi serta keselamatan platform-platform crypto yang lain, silakan kunjungi website resmi dari Bappebti menggunakan link di bawah ini:
https://bappebti.go.id/pedagang_aset_kripto
.
Di tempat tersebut, terdapat daftar komprehensif tentang Para Pedagang Fisik Aset Kripto yang sudah teregistrasi serta dikendalikan oleh Bappebti.
2. Daftar Akun dan Lakukan Verifikasi
Sesudah proses instalasi selesai, buatlah profil akun dengan mencantumkan informasi pribadi seperti alamat surel, nomor telepon, dan password. Selain itu, nanti kamu diharuskan unggah gambar Kartu Tanda Penduduk (KTP) beserta foto diri menggunakan wajahmu sendiri sebagai bagian dari pengecekan identitas (KYC).
3. Isi Saldo Rupiah
Jika akun sudah sukses diverasikan, tahap selanjutnya yaitu menambahkan dana ke saldo dalam mata uang rupiah. Biasanya, proses pengisian saldo dapat dilakukan dengan cara mentransfer dari bank atau menggunakan opsi pembayaran lain yang disediakan oleh situs tersebut.
4. Tentukan Aset Kripto yang Ingin Anda Beli
Setelah dana terkreditkan ke akun Anda, pilihan aset seperti Bitcoin ataupun crypto lain yang ada dalam daftar dapat dipertimbangkan. Tetapkan besaran investasi kemudian jalankan perdagangan berdasarkan nilai tukar pasar real-time tersebut.
6. Aktifkan Keamanan Tambahan
Agar bisa melindungi akun dengan lebih baik, nyalakan opsi keamanan seperti verifikasi dua langkah (2LS). Hindari berbagi detail masuk Anda dengan pihak manapun guna mencegah penyelewengan.
7. Awasi Portofoliomu dan Ambil Keputusan Penarikan Dana Sesuai Kebutuhan
Terus pantau perubahan nilaiaset Anda menggunakan aplikasi tersebut. Apabila berminat untuk mengambil labanya, silakan jual aset itu kemudian tarik uangnya ke akun bank yang sudah terdaftar sebelumnya.
Berikut adalah beberapa saran dan arahan mengenai cara memulai investasi Bitcoin dengan aman untuk para pemula di tengah kondisi pasar dimana beberapa aset sedang naik drastis.
Tonton:
Investor Lokal Mengambil Alih Toko-Toko GS Supermarket
