BIKE Perkenalkan Sepeda Baru

BIKE Perkenalkan Sepeda Baru

PERUSAHAAN yang bergerak dalam perdagangan eceran dan distribusi sepeda, PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) mencatatkan penjualan yang tetap pada produk tradisional. Pada semester I 2025, perusahaan dengan kode BIKE ini mendapatkan pendapatan sebesar Rp 173 miliar.

Kepala BIKE Winston Mulyadi menyatakan bahwa produk perusahaannya telah teruji dalam hal kualitas, bahkan lebih unggul dibandingkan pesaing. Ia menambahkan bahwa BIKE juga memiliki tim yang berpengalaman. “Penjualan produk tradisional masih menunjukkan perkembangan yang stabil,” ujarnya dalam pengungkapan informasi di Bursa Efek Indonesia, dilaporkan Senin, 6 Oktober 2025.

Winston menyatakan bahwa BIKE berencana meluncurkan produk terbaru untuk meningkatkan keuntungan perusahaan. Ia menuturkan tindakan ini juga sesuai dengan kebutuhan pasar serta memperkuat jaringan distribusi. “Untuk dapat mencapai konsumen yang lebih banyak,” katanya.

Selama semester I tahun 2025, pendapatan BIKE naik dari Rp 160 miliar pada periode yang sama di tahun sebelumnya menjadi Rp 173 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan BIKE, hari Kamis, 28 Agustus 2025, perusahaan mencatatkan pendapatan dari pihak ketiga sebesar Rp 159 miliar. Angka ini didapatkan dari penjualan sepeda, sepeda listrik, kereta dorong anak-anak, dan lain sebagainya. Pendapatan dari penjualan sepeda mencatatkan penjualan tertinggi dengan nilai Rp 148 miliar.

Di sisi lain, pendapatan BIKE dari pihak terkait mencapai Rp 13 miliar. Penjualan tertinggi dicatatkan pada produk sepeda motor listrik dengan nilai Rp 7 miliar.

Pada semester pertama tahun 2025, BIKE mencatatkan keuntungan bersih sebesar Rp 6,5 miliar. Angka ini naik dibandingkan dengan Rp 4,6 miliar pada periode yang sama di tahun sebelumnya.

Total kewajiban BIKE tercatat sebesar Rp 208 miliar, naik dibandingkan dengan Rp 205 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Sementara itu, ekuitas mencapai Rp 324 miliar. Selanjutnya, aset BIKE tercatat sebesar Rp 324 miliar, turun dari Rp 334 miliar pada periode yang sama tahun lalu.

Sekolah Sepeda Bersama Indonesia dibuka di Tangerang pada tahun 2017. SBI bergerak dalam bisnis penjualan eceran sepeda. SBI merupakan pemegang merek Genio Bike dan distributor terbesar untuk merek sepeda United Bike serta Avand.

SBI mengirimkan lebih dari 100 jenis sepeda atau lebih dari 300 variasi setiap tahun melalui jaringan 319 toko yang berada di Jawa, Bali, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua.