Laporan Bulan Juni Aramiko | Bener Meriah
, REDELONG –Kabupaten Bener Meriah menunjukkan tindakan konkret dalam mempercepat pembangunan sosial dan kesehatan.
Support kami, ada hadiah spesial untuk anda.
Klik di sini: https://indonesiacrowd.com/support-bonus/
Yaitu dengan meluncurkan sejumlah inovasi program bernama Quick Win di Kampung Karang Rejo, Kecamatan Bukit, kabupaten setempat, Selasa (29/7/2025).
Pada kegiatan tersebut turut hadir dan dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Bener Meriah, Ir H Armia.
Kemudian Kepala Kantor Kemendukbangga perwakilan BKKBN Provinsi Aceh, Safrina Salim SKM MKes.
Support us — there's a special gift for you.
Click here: https://indonesiacrowd.com/support-bonus/
Komponen Forkompimda, instansi terkait, serta para pemangku kebijakan di tingkat kecamatan dan desa.
Dalam pernyataan tertulis yang diterima, Sabtu (1/8/2025).
Disebutkan beberapa inovasi terbaik untuk memperkuat program Bangga Kencana yang diperkenalkan, yaitu:
- GATI sebagai inovasi PAKAR tingkat kabupaten, PAPA sebagai inovasi di tingkat kelurahan Tamasya dengan inovasi GENTING.
- Sidak yang menampilkan kreativitas para lansia dan perhatian terhadap Rejo.
- Genting melalui inovasi TITANIUM.
- Terintegrasi dalam penggunaan Taman Edukasi dan Rekreasi Keluarga sebagai tempat kreatif untuk berkumpul, belajar, serta berbagi pengalaman, memperkuat kerja sama antar komunitas.
Wakil Bupati Bener Meriah menekankan bahwa inovasi ini adalah langkah penting yang sangat diperlukan untuk menghadapi tantangan pembangunan wilayah.
Khususnya dalam memaksimalkan peran berbagai pihak terkait, mulai dari tingkat kabupaten hingga desa.
“Kami sangat bangga terhadap inovasi yang telah diciptakan karena memberikan jawaban nyata dan mudah diperoleh oleh masyarakat,” katanya.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil BKKBN Provinsi Aceh, Safrina Salim juga menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap tindakan Kabupaten Bener Meriah.
Ia memberikan dukungan penuh yang ditandai dengan rencana pelaksanaan rapat zoom pada 6 Agustus 2025 yang akan mengumpulkan seluruh OPD di Aceh.
Yaitu untuk membagikan contoh terbaik dari kegiatan ini, sebagai contoh yang dapat diadopsi secara provinsial.
Acara ini juga diikuti oleh Ketua TP PKK Kabupaten, Ketua Dharma Wanita, Kepala Puskesmas, kepala sekolah, serta Reje (kepala kampung).
Pemimpin PKK di tingkat desa, anggota posyandu, dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK).
Petugas Keluarga Berencana (PKB) dan Petugas Lapangan KB (PLKB), pengumpul data, serta anggota Genre dan PIK R di tingkat sekolah dan desa.
Dengan kolaborasi yang kuat dalam kegiatan ini, Bener Meriah semakin percaya diri dalam mewujudkan visi pembangunan berkualitas yang berbasis inovasi.
Kemudian partisipasi masyarakat serta pelayanan publik yang efisien.(*)