PEMENANG Justin Timberlake mengumumkan diagnosis, ia tertular bakteri yang menyebabkan penyakitLyme. Menurut Healthline, pengumuman ini diungkapkan setelah ia menyelesaikanForget Tomorrow,tur konser, pada 30 Juli 2025. Penyakit ini menyebabkanJustin Timberlakemerasakan sakit dan sangat lelah.
Penyakit Lyme adalah kondisi yang disebabkan oleh bakteri tertentuBorrelia burgdorferi. Menurut WebMDPenyebaran bakteri ini kepada manusia terjadi melalui gigitan kutu yang sebelumnya terinfeksi. Kutu mendapat bakteri dengan menggigit hewan yang terkena infeksi, seperti rusa dan tikus.
Support kami, ada hadiah spesial untuk anda.
Klik di sini: https://indonesiacrowd.com/support-bonus/
Pada tahap awal, individu yang terinfeksi akan mengalami gejala mirip flu beserta demam, menggigil, sakit kepala, nyeri otot dan sendi. Gejala khas yang muncul adalah ruam kulit di sekitar area gigitan dalam jangka waktu 3 hingga 30 hari. Seiring berjalannya waktu, ruam tersebut membesar, bagian tengahnya memudar, dan hanya tersisa lingkaran merah di sekelilingnya.
Sejarah Penyakit Lyme
Laporan penelitian ‘Munculnya Penyakit Lyme‘ (2004) dalam jurnal Clinical Investigation, melacak asal-usul penyakit Lyme yang saat ini dikenal di Amerika Serikat. Penyakit ini pertama kali diakui sebagai kondisi medis pada tahun 1976. Penyakit ini awalnya ditemukan pada sekelompok anak-anak di Old Lyme, Connecticut, yang awalnya salah didiagnosis.artritis reumatoid juvenilis. Seiring berjalannya waktu, para ahli menyadari bahwa radang sendi tersebut sebenarnya merupakan tahap akhir dari penyakit multisistem yang ditularkan oleh kutu.
Sumber masalah akhirnya terungkap pada tahun 1981, ketika peneliti bernama Burgdorfer bersama rekan-rekannya menemukan bakteri.Spiroketayang sebelumnya tidak dikenali dalam kutuIxodes scapularis. Bakteri ini diberi julukan . Bakteri ini dikenal dengan nama . Nama yang diberikan kepada bakteri ini adalah . Bakteri tersebut dinamai . Nama yang digunakan untuk mengidentifikasi bakteri ini adalahBorrelia burgdorferidan dikembangkan guna membuktikan penyebab infeksi tersebut.
Support us — there's a special gift for you.
Click here: https://indonesiacrowd.com/support-bonus/
Bukti DNA Borrelia burgdorferitelah ditemukan pada sampel kutu dan tikus dari museum yang berasal dari akhir abad ke-19 hingga awal abad ke-20. Faktor utama yang menyebabkan munculnya penyakit Lyme pada abad ke-20 dipengaruhi oleh perubahan ekologis yang signifikan, khususnya di wilayah timur laut Amerika Serikat.
Selama periode kolonial Eropa, pengembangan lahan pertanian secara besar-besaran dan perburuan rusa yang hampir menghilangkan spesies ini sempat memengaruhi siklus hidup bakteri tersebut. Pada abad ke-20, situasi berubah. Banyak lahan pertanian yang ditinggalkan dan kembali menjadi hutan. Perubahan ini menyebabkan ledakan jumlah populasi rusa, tikus putih, dan kutu rusa (deer tick) yang bertindak sebagai perantara penyakit.
Hutan ini berubah menjadi permukiman pinggir kota yang ramai, kondisi yang sangat cocok bagi manusia untuk terpapar siklus penyebaran penyakit Lyme.
