news  

Ahmad Dhani Emosi, Netizen Kirim Pesan ke Putrinya dengan Kata-Kata Kasar

Ahmad Dhani Emosi, Netizen Kirim Pesan ke Putrinya dengan Kata-Kata Kasar

Emosi Ahmad Dhani yang Meluap Akibat Komentar Netizen Terhadap Putrinya

Ahmad Dhani akhirnya memutuskan untuk mengambil tindakan tegas setelah merasa tidak nyaman dengan komentar-komentar kasar yang dialamatkan kepada putrinya, Shafeea Ahmad. Menurutnya, netizen sudah melebihi batas karena tidak hanya memberikan komentar di kolom komentar, tetapi juga mengirimkan pesan langsung melalui DM (Direct Message) yang dinilainya sangat tidak pantas.

“Kalau komen oke lah, ini DM. Kan gila. Dibilang anak gundik lah. Tahu nggak arti Gundik itu apa?” ujarnya dalam sebuah podcast di kanal YouTube Denny Sumargo. Komentar-komentar tersebut menurut Ahmad Dhani tidak hanya menyentuh perasaannya sebagai ayah, tetapi juga membahayakan perasaan putrinya yang masih muda.

Meski dirinya sendiri sudah terbiasa dengan kritik dan bully-an di media sosial, Ahmad Dhani merasa khawatir dengan kekuatan emosional Shafeea. Ia mengatakan bahwa dirinya sendiri sudah bisa menghadapi berbagai bentuk penghinaan tanpa merasa terganggu. Namun, ia tidak yakin apakah putrinya akan mampu menghadapi tekanan yang sama.

“Kalau saya terus terang sudah bully proof, nggak masalah bully saya,” katanya. Meskipun begitu, ia merasa perlu melindungi putrinya dari berbagai bentuk komentar negatif yang bisa saja memengaruhi psikologisnya.

Menurut Ahmad Dhani, sumber dari komentar-komentar kasar ini berasal dari beberapa pernyataan Maia Estianty yang selama ini sering memberikan kritik terhadap dirinya. Ia merasa bingung mengapa Maia masih berkomentar tentang masa lalu, padahal saat ini dia sudah memiliki suami baru dan menjalani kehidupan rumah tangga yang lebih stabil bersama pengusaha Irwan Mussry.

Ahmad Dhani menyoroti budaya netizen Indonesia yang cenderung lebih fokus pada siapa yang mengatakan sesuatu, bukan pada isi dari perkataan itu sendiri. Hal ini membuat banyak orang mudah menerima informasi atau pendapat yang diberikan oleh tokoh publik, meskipun sebenarnya mereka bisa saja salah atau bahkan berbohong dalam pembicaraan mereka.

Ia menegaskan bahwa tokoh-tokoh seperti Maia Estianty juga bisa melakukan kesalahan. Bahkan, dalam beberapa kesempatan, Maia telah memberikan komentar yang kurang baik terkait masa lalu Ahmad Dhani. Hal ini justru memperkuat keyakinannya bahwa netizen sering kali mengabaikan fakta dan hanya tertarik pada narasi yang disampaikan oleh seseorang yang populer.

Dengan situasi ini, Ahmad Dhani memutuskan untuk lebih aktif dalam melindungi keluarganya dari berbagai bentuk komentar negatif di media sosial. Ia berharap agar netizen dapat lebih bijak dalam menyampaikan pendapat mereka, terutama ketika menyangkut anak-anak atau anggota keluarga dari tokoh publik.