Berita  

BPBD Sampang Minta Warga Terdampak Kekeringan Maklumi Keterlambatan Distribusi Air, Ini Alasannya

BPBD Sampang Minta Warga Terdampak Kekeringan Maklumi Keterlambatan Distribusi Air, Ini Alasannya

– Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sampang mengungkap beberapa hambatan dalam pendistribusian air bersih di daerah yang sedang mengalami krisis. BPBD juga memohon kepada masyarakat untuk memahami jika terjadi penundaan dalam pengiriman atau distribusi air di wilayah yang terkena dampak kekeringan.

 

“Ada kendala seperti jalan yang rusak, namun kami memastikan distribusi bantuan air bersih akan segera dikirim,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Sampang Candra Ramadhani Amin.

Tolong support kita ya,
Cukup klik ini aja: https://indonesiacrowd.com/support-bonus/

 

Katanya, pihaknya telah mempersiapkan langkah-langkah antisipasi terhadap bencana kekeringan. Salah satunya adalah dengan menyiapkan dana sebesar Rp 150 juta untuk mengatasi bencana yang terjadi setiap tahun. Dana tersebut digunakan untuk pendistribusian air bersih ke wilayah yang terkena dampak. “Kita sudah lakukan pemetaan, nanti akan kita umumkan,” ujar Candra.

Ia mengatakan, berdasarkan data di kantornya, jumlah kecamatan yang rentan mengalami kekeringan mencapai 11 dari total 14 kecamatan yang ada di wilayah tersebut.

 

Maksudnya hanya ada tiga kecamatan yang tidak mengalami kekeringan pada musim kemarau. Tiga kecamatan tersebut adalah Kecamatan Camplong, Omben, dan Kecamatan Ketapang.***