Presiden Joko Widodo memberikan gelar Jenderal Kehormatan kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto pada Rabu, 28 Februari 2024. Acara penyematan digelar saat rapat pimpinan (rapim) TNI-Polri di Markas Besar (Mabes) TNI, Cilangkap, Jakarta Timur.
Pemberian gelar ini merupakan usulan dari Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto. Presiden Jokowi menyebut, gelar ini adalah usulan dari bawah, yang kemudian dia sepakati. Jokowi menambahkan bahwa proses pemberian gelar telah melalui verifikasi yang ketat dari Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan.
Presiden Joko Widodo menyampaikan, “Kenaikan pangkat secara istimewa berupa jenderal TNI kehormatan kepada Bapak Prabowo Subianto. Saya ucapkan selamat kepada Bapak Jenderal Prabowo Subianto,”. Beliau menambahkan, “Penganugerahan ini bentuk penghargaan, sekaligus peneguhan untuk berbakti sepenuhnya kepada rakyat, kepada bangsa, dan negara.”
Latar Belakang Karir Prabowo
Prabowo Subianto, yang kini menyandang gelar Jenderal Kehormatan, memiliki latar belakang karir militer yang panjang dan berprestasi.
Prabowo memulai karirnya di dunia militer dengan menempuh pendidikan di Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) di Magelang dan lulus pada tahun 1974. Pada tahun 1976, Prabowo mengawali karir militer di TNI angkatan darat sebagai seorang Letnan Dua. Ia bertugas di pasukan khusus Angkatan Darat, Komando Pasukan Sandi Yudha dari 1976 hingga 1985.
Selama bertugas di Kopassus, Prabowo dikenal sebagai perwira yang berprestasi dan tegas. Ia pernah memimpin operasi militer di Timor Timur, Aceh, dan Papua.
Pada tahun 1985, Prabowo menjadi Wakil Komandan Batalyon Infanteri Lintas Udara 328 (Yonif Para Raider 328/Dirgahayu), pasukan para raider di Kostrad.
Ia juga pernah mengikuti pendidikan militer di Amerika Serikat dan Singapura. Prabowo mengakhiri karier militernya pada tahun 1998 dengan pangkat Letnan Jenderal.
Dengan pemberian gelar ini, Prabowo Subianto kini melengkapi jabatan militernya sebagai Jenderal Bintang 4. Pangkat terakhir Prabowo di TNI sebelum pensiun adalah Letnan Jenderal (Letjen). Pemberian gelar Jenderal Kehormatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda militer untuk mengikuti jejak dedikasi dan pengabdian Prabowo Subianto. Penghargaan ini juga dianggap sebagai simbol persatuan dan kekuatan TNI dalam menjaga kedaulatan negara.