Saat ini Anda sedang mendengarkan ringkasan berita pilihan dari sejumlah negara di seluruh dunia yang telah terjadi dalam 24 jam terakhir dalam acara Dunia Hari Ini.
Info dari negara Paman Sam membuka edisi kami pada hari Kamis, 29 Mei 2025.
Elon Musk berhenti dari tim transisi kepresidenan Trump
Elon Musk meninggalkan perannya di pemerintahan sebagai penasihat utama Presiden Donald Trump, setelah mempelopori upaya untuk mengurangi dan merombak birokrasi federal.
Pengusaha milyader tersebut memposting di X jika masa kerjanya sebagai pejabat publik tertentu sudah usai… dan ia bersyukur pada Presiden Amerika Serikat karena kesempatan mereduce pemborosan.
Hal itu terjadi sesudah Musk menegur salah satu aturan unik milik Donald Trump.
Dalam sebuah wawancara dengan jaringan televisi Amerika Serikat CBS, sang pendiri perusahaan teknologi SpaceX dan Tesla menyebut bahwa pajak besar dari Presiden Trump, yang secara resmi disebut sebagai “One Big, Beautiful Wall Act,” berlawanan dengan misi DOGE dalam mengecilkan defisit fiskal pemerintah.
“Sungguh jujur, aku sangat kecewa dengan peningkatan pengeluaran besar-besaran yang malah menambah defisit anggaran daripada memperkecilnya, serta merusak upaya kerja tim DOGE,” ungkap Musk.
“Menurutku hal ini mungkin menjadi luar biasa dan sukses, namun aku ragu apakah bisa kedua-duanya,” ujar Musk.
Pejabat dari Gedung Putih, yang menuntut kerahasiaan identitasnya agar dapat membahas perkembangan ini, telah mengkonfirmasikan bahwa Musk bersiap untuk mundur.
Dalam wawancara terpisah dengan The Washington Post, Musk mengatakan bahwa “situasi birokrasi federal” yang coba ia atasi dengan DOGE “jauh lebih buruk daripada yang saya sadari.”
Empat orang dari Gaza meninggal dunia usai serbuan ke gudang bahan pangan PBB tersebut.
Petugas rumah sakit di Gaza melaporkan bahwa empat orang warga Palestina meninggal dunia usai serbuan oleh ribuan penduduk Gaza yang frustasi dan kehausan menuju kantor distribusi bahan pangan Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Pada hari Rabu (28/05) waktu lokal, orang-orang berseru keras, berebut tempat, dan ada yang sampai merusak sebagian struktur gedung untuk dapat memasuki dalamnya.
Dua individu meninggal dunia akibat terjep squeeze oleh kerumunan, sedangkan dua yang lain succumb to injuries dari tembakan, menurut petugas di Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa.
Kematian tersebut terjadi satu hari setelah PBB melaporkan adanya kelompok orang Palestin yang diserang dengan tembakan ketika mereka mencoba mendobrak area penyaluran bantuan baru di Jalur Gaza. Area ini dibuat oleh organisasi yang menerima dukungan dari Israel dan Amerika Serikat.
Paling tidak ada satu orang meninggal dunia dan 48 orang lainnya mengalami luka berdasarkan informasi dari Kementerian Kesehatan Gaza terkait kejadian tersebut.
MILITER ISRAEL, YANG MENGAWASI TEMPAT ITU DARI JAUH, MENYATAKAN BAHWA MERKA HANYA MELEPASKAN TEMBAKAN PERINGATAN UNTUK MEMPERBAIKI KEADAAN DAN KONTRAKTOR MILITERNYA YANG BERJAGA DI LOKASINYA TIDAK MELEPASKAN ANCAMAN PELURU.
Please let me know if you would like further adjustments!
Rumah Sakit Lapangan Palang Merah menyebutkan bahwa 48 individu yang cedera mengalami luka akibat tembakan, di antaranya ada perempuan dan buah hati.
Andrew serta Tristan Tate dituduh melakukan pemerkosaan dan perdagangan manusia.
Jaksa penuntut di Inggris sudah memberikan persetujuan atas 21 tuduhan terhadap influencer media sosial serta orang yang mengaku sebagai misogynis, Andrew Tate, beserta kakaknya Tristan, yang meliputi kasus perkosaan dan perdagangan manusia.
Andrew Tate dihadapkan pada 10 tuduhan terkait dengan tiga wanita, sedangkan Tristan Tate mendapat 11 tuduhan dalam kasus melibatkan seorang wanita saja.
Pada hari Rabu (28/05), waktu setempat, Crown Prosecution Service (CPS) Inggris merilis suatu pernyataan di mana mereka secara resmi menyampaikan konfirmasi pertamanya tentang peneriman dakwaan tersebut dengan kata lain “mengesahkannya”.
Tuntutan itu berkaitan dengan tuduhan pelanggaran yang berlangsung dari tahun 2012 hingga 2015.
Ke dua saudara tersebut memiliki kewarganegaraan ganda antara Inggris dan Amerika Serikat, namun mereka sudah menetap di Romania sampai awal tahun ini, tempat mereka juga terkena tuduhan kejahatan.
Dokter spesialis mengambil untung dari ribuan korban, terutama anak-anak.
Mahkamah di Prancis sudah memberikan vonis penjara tertinggi yaitu 20 tahun bagi seorang ahli bedah bertajuk Joel Le Scouarnec. Dia dinyatakan bersalah atas perlakuan tidak senonoh terhadap ratusan pesakitnya, mayoritas merupakan kanak-kanak, dalam tempoh masa lebih daripada dua puluh tahun.
Pengadilan selama tiga bulan terhadap dokter berumur 74 tahun ini membongkar betapa parahnya pelaku serta derajat kesakitan korban, namun juga memunculkan rasa ingin tahu tentang alasan perlunya waktu lama untuk mencegah tingkah lakonya.
Le Scouarnec, salah satu pelaku pelecehan seksual yang mendapat hukuman tertinggi dalam sejarah Prancis, telah dikirim ke penjara setelah menerima vonis 15 tahun kurungan pada tahun 2020 atas kasus pemerkosaan dan penyiksaan seksual terhadap empat orang anak, termasuk kedua keponakannya.
Hukuman 20 tahun penjara yang dikeluarkan Hakim Utama Aude Buresi dalam kasus perkosaan brutal merupakan vonis tertinggi yang bisa diputuskan terkait tuduhan perkosaan serius di Prancis, tempat hukumannya tidak ditambahkan berdasarkan setiap tuntutan individual.
Le Scouarnec tidak akan bisa mendapatkan pembebasan bersyarat sampai ia telah menjalani dua pertiganya dari vonis tersebut.
