, DENPASAR – Perkembangan jumlah penumpang di Bandara Internasional I GustiNgurah Raipada Juli 2025 mencapai 2,35 juta.
Manajer Umum Bandara I Gusti Ngurah Rai, Ahmad Syaugi Shahab, mengungkapkan bahwa selama bulan Juli, penumpang mencapai 62% atau sebanyak 1,4 juta orang yang merupakan penumpang internasional, sedangkan 891.466 orang atau 38% adalah penumpang lokal.
Jika dihitung rata-rata per hari, selama periode tersebut terdapat 76.005 penumpang yang melakukan perjalanan melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai. Angka ini meningkat sebesar 22% dibandingkan rata-rata harian pada semester pertama, yaitu 63.117 penumpang per hari.
Tolong support kita ya,
Cukup klik ini aja: https://indonesiacrowd.com/support-bonus/
Selain jumlah penumpang yang meningkat secara signifikan, lalu lintas penerbangan pada periode yang sama juga mengalami kenaikan.
Pada bulan Juli, tercatat sebanyak 13.127 pergerakan pesawat yang terdiri dari 6.070 penerbangan domestik dan 7.057 penerbangan internasional. Rata-rata jumlah pergerakan pesawat setiap hari mencapai 423.
Berdasarkan rata-rata harian bulan Januari-Juni 2025 yang mencapai 381 penerbangan per hari, terjadi kenaikan sebesar 11%.
Syaugi Shahab mengatakan bahwa peningkatan tersebut sebelumnya telah diprediksi melalui koordinasi yang intensif bersama seluruh pemangku kepentingan bandara dan instansi terkait.
Kami melihat perkembangan yang positif di Bandara I Gusti Ngurah Rai ini karena Juli masih berada dalam masa libur sekolah dan musim panas. Permintaan masyarakat untuk berkunjung ke Bali tetap sangat tinggi. Bila dibandingkan dengan periode liburan lainnya, seperti saat tahun baru atau libur lebaran 2025 yang berkisar antara 62.000 hingga 72.000 penumpang per hari, rata-rata di Juli melebihi 76.000 penumpang sehari. Ini menjadi rata-rata harian tertinggi sepanjang tahun 2025,” ujar Syaugi dilansir dari pernyataan resmi, Senin (11/8/2025).
Bahkan berdasarkan data yang telah diproses, pada puncak arus balik libur sekolah kami melayani lebih dari 79.000 penumpang dengan 441 pergerakan pesawat, baik yang tiba maupun yang berangkat, yang terjadi pada 11 Juli 2025.
Secara keseluruhan, mulai dari Januari 2025 hingga Juli 2025, Bandara I Gusti Ngurah Rai telah melayani sebanyak 13,78 juta penumpang, yang terdiri dari 5,07 juta penumpang lokal dan 8,7 juta penumpang internasional.
Sedangkan jumlah penerbangan mencapai 82.018 pergerakan pesawat, yaitu 36.838 penerbangan dalam negeri, dan sisanya sebanyak 45.180 adalah penerbangan lintas negara.
Tiga jalur paling diminati berdasarkan jumlah penumpang dan frekuensi penerbangan, yaitu tujuan Jakarta, Cengkareng yang menduduki peringkat pertama dengan 416.526 penumpang dan 2.158 pergerakan pesawat, kemudian di posisi kedua adalah tujuan Singapura dengan 2,74 juta penumpang yang diangkut melalui 1.102 pergerakan pesawat, serta urutan ketiga adalah tujuan Kuala Lumpur dengan 165.507 penumpang dari 902 penerbangan.
Di tengah tingginya jumlah penumpang maupun penerbangan, pengelola Bandara I Gusti Ngurah Rai terus berupaya mempertahankan standar keselamatan, keamanan, dan kualitas layanan.
“Dalam memberikan layanan, seringkali menghadapi berbagai tantangan, namun kami terus berupaya memberikan yang terbaik. Sebagai bentuk tanggung jawab kami terhadap pengguna jasa, kami berkomitmen penuh untuk terus melakukan perbaikan dan peningkatan kualitas layanan, keamanan, serta keselamatan penerbangan,” kata Syaugi.
